BATAM CENTRE (HK)- Ribuan karyawan PT Bintan Bersatu Apparel (BBA) Batam Centre, melakukan mogok kerja di depan pintu masuk perusahaan, Rabu (12/9). Aksi mogok tersebut dipicu karena managemen perusahaan memindahkan (mutasi) mereka secara sepihak ke PT Bodynits Internasional Indonesia (BII).
"Kami tak mengerti tiba-tiba ada pengumuman kalau kami dipindahkan ke PT BBI," ujar salah seorang pekerja, Lia kepada awak media.
Terlebih lagi, lanjutnya, tidak ada sama sekali kompensasi dari pihak perusahaan lama atas pemindahan tersebut. Padahal mereka sudah dijanjikan akan diberikan kompensasi atas pemindahan tersebut.
"Janji mereka akan memberikan kompensasi, tapi hingga kini belum ada realisasi. Padahal kami sudah bekerja tahunan di perusahaan lama," kata staf Admin ini.
Sementara, perwakilan PT BII, Leo membantah tudingan para pekerja soal uang kesejahteraan. "Perusahaan lama tempat karyawan bekerja dengan perusahaan yang baru sekarang ini merupakan perusahaan yang sama," kata manajer PT BII ini.
Tak menemukan jawaban yang memuaskan, para pekerja menerobos pintu masuk perusahaan. Sejumlah polisi yang disiagakan langsung mengamankan pihak manajemen. Para pekerja mengancam akan melakukan aksi serupa sampai tuntutan terpenuhi. Akibat aksi tersebut, membuat lalulintas jalan raya macet hingga sepanjang 2 km.
Sementara pihak manejemen perusahaan di lokasi perusahaan PT Bodynits Internasional Indonesia membantah tuduhan penipuan yang disebut para buruh pabrik ini terkait kewajiban perusahaan memberikan uang kesejahteraan," ujar Leo selaku Manager Perusahaan PT.BII
"Perusahaan lama tempat karyawan bekerja dengan perusahaan yang baru sekarang ini merupakan Perusahaan yang sama," ujar Leo Leo selaku Manager Perusahaan PT BII kepada Haluan Kepri. (ays)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar