Sosialisasi ini dibuka oleh Anggota 4/Deputi Bidang Administrasi dan Program, Ir. Moch Prijanto, ME, dengan peserta sebanyak 45 orang yang terdiri dari 18 PPK, dan 27 tim teknis yang berasal dari unit kerja BP Batam dengan narasumber dari Ikatan Ahli Pengadaan Indonesia (IAPI), Ir. Harmawan Kaeni.
M. Prijanto dalam sambutannya mengatakan, untuk mencegah terjadinya penyimpangan, tiap instansi pemerintah wajib menyertakan pengeluaran terhadap pengadaan barang dan jasa, demi transparansi informasi dalam anggaran barang dan jasa pemerintah kepada masyarakat.
Pelatihan Kearsipan
Sementara itu untuk menyikapi pentingnya mengelola dan menyimpan arsip, baik itu arsip pribadi maupun arsip negara, karena arsip merupakan dokumen penting yang berisi data dan dapat menjadi bukti yang sah dalam membuktikan suatu kejadian, BP Batam menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Kearsipan yang ditujukan kepada setiap unit kerja di lingkungan BP Batam yang dilaksanakan di gedung IT Center BP Batam, Batam Centre, Selasa (18/9) kemarin.
BP Batam menggelar pelatihan tersebut dengan mendatangkan narasumber langsung dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), yaitu Direktur Kearsipan Pusat ANRI, Drs. M. Taufiq, M.Si.
Kepala Biro Sekretariat dan Protokol, A. Gani Lasya saat membuka pelatihan ini dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pelatihan ini sangat penting, agar semua karyawan BP Batam dapat mengelola arsip-arsip penting yang dimiliki oleh BP Batam supaya dapat terjaga kerahasiaannya dengan baik.
Bimtek ini juga dihadiri oleh para pejabat BP Batam, serta para karyawan dari unit-unit kerja terkait. Bimtek ini berlangsung selama 3 hari, sejak Selasa hingga Jumat.(r/and)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar