| | |
Written by Redaksi , Tuesday, 23 February 2010 09:00 (sumber Batam Pos,versi asli) |
Jumlah Penduduk Batam dalam tujuh tahun mendatang (2017) bisa mencapai 1,9 juta atau bertambah dua kali lipat dari jumlah penduduk saat ini. Jumlah tersebut berdasarkan prediksi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kepri. BKKBN Kepri mencatat jumlah penduduk Batam saat ini mencapai 988 ribu jiwa. “Prediski pertambahan jumlah tersebut berlaku kalau angka migrasi, jumlah kelahiran serta keteraturan menjalankan KB seperti sekarang. Apabila migrasi dan kelahiran bertambah maka tidak menutup kemungkinan dalam lima tahun sudah bertambah dua kali lipat,” kata Ketua BKKBN Kepri Ipin ZA Husni saat ditemui di kantornya belum lama ini. Menurut Ipin, pihaknya terus menggencarkan program Keluarga Berencana (KB) pada masyarakat. Hali ini untuk menekan angka kelahiran di Batam. “Dengan KB bisa menekan laju kelahiran namun tidak bisa menekan laju pertumbuhan penduduk,” lanjutnya. Selain itu, orang yang bermigrasi ke Batam rata-rata usia subur yang mendapat pasangan dan mempunyai keturunan di Batam. Ditambahkan Ipin, LPP per tahun secara nasional sebesar 1,3 persen sedangkan LPP Batam sebesar 9,8 persen dan di Kepri sebesar 4,8 persen. “Ini berarti laju pertumbuhan penduduk (LPP) di Batam diatas LPP Nasional bahkan sangat tinggi,” jelasnya. Dari seluruh jumlah penduduk di Batam, usia 15-34 tahun atau yang sedang aktif reproduksi mencapai 776 ribu jiwa. “Prediksi BKKBN dalam lima tahun ke depan, jumlah bayi di Batam mencapai setengah dari jumlah penduduk dewasa,” ujarnya. Ipin juga menegaskan, kemungkinan jumlah bayi lebih banyak dari orang dewasa bisa terjadi apabila pengetahuan masyarakat tentang KB sangat kecil. (vie) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar