Perumahan di Piayu Terendam

Written by Redaksi , Sunday, 11 April 2010 09:19 (sumber Batam Pos,versi asli)

PIAYU (BP) – Hujan deras yang mengguyur Kota Batam selama kurang lebih tiga jam menyebabkan banjir di Tanjungpiayu, Tembesi, Sagulung, simpang patung Kuda Seipanas serta beberapa kawasan di Batam Centre seperti SMPN 28 Taman Raya, Sabtu (10/4). Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi kemarin berlangsung mulai pukul 08.00 WIB. Pantauan Batam Pos, daerah yang paling parah dilanda banjir adalah Tanjungpiayu. Tampak jalanan dan perumahan yang terletak di daerah tersebut terendam air yang meluap dari parit dan kali karena tak mampu lagi menampung curahan air hujan yang sangat banyak. Ketinggian air di jalan utama dari depan rusun Tanjungpiayu hingga sekitar komplek pertokoan Cipta Garden Ayu di beberapa titik mencapai selutut orang dewasa. Bahkan, luapan air masuk dan menggenangi beberapa perumahan di kawasan tersebut. Perumahan yang sempat tergenang banjir antara lain perumahan Bumi Tanjungpiayu, Perumnas Mangsang dan Griya Piayu Asri. Setelah air surut, warga mulai membersihkan lumpur-lumpur dan sampah yang dibawa banjir ke dalam rumah. ”Sekitar jam 08.30 banjir sempat masuk ke rumah kami. Airnya hingga sepertiga betis,” kata Nadya Hutajulu, warga Perumahan Griya Piayu Asri sembari membersihkan lumpur di rumahnya. Warga menyebutkan, banjir kali ini adalah yang terbesar selama musim penghujan tahun ini datang. ”Biasanya tak sampai 30 senti,” timpal Romlan, warga lainnya. Di ruas jalan depan pertokoan Cipta Garden Ayu, beberapa mobil dan motor sempat mogok karena derasnya arus air. Saat banjir mulai surut sekitar pukul 10.30 WIB, terlihat sampah berserakan di perumahan warga dan badan jalan akibat terbawa oleh arus air. Apalagi sudah beberapa hari sampah di kawasan ini tak terangkut. Banjir yang juga melanda di beberapa ruas jalan seperti dari simpang Tembesi menuju Sagulung di sebelah SPBU Tembesi juga sempat menyulitkan para pengendara yang kebetulan melintas. (cr1)