| | |
Written by anton | |
Rabu, 06 Januari 2010 (sumber Tribun Batam,klik versi asli) | |
Fasilitas Nurseri dan Drinking Water di BandaraRUANG khusus nursery perawatan bayi tersebut berukuran sekira 2 x 3 meter dengan sebagian dinding dilapisi partisi. Di dalamnya tersedia dua kursi dan satu tempat tidur ukuran kecil yang fungsinya tempat menukar popok bayi. Agar tempat ini berfungsi maksimal, juga dipasang papan besar yang bertuliskan ruang nursery perawatan bayi. Selain tempat perawatan bayi tersebut, Bandara Hang Nadim Batam bekerja sama dengan PT Adhya Tirta Batam (ATB) juga menyediakan Drinking Water yang bisa diminum langsung. Drinking Water ini terdapat di ruang Nursery dan di empat ruang tunggu penumpang saat akan naik pesawat. Kepala sesi tarif dan jasa Bandara Hang Nadim, Johan, mengatakan penyediaan fasilitas Nursery dan Drinking Water di Bandara Hang Nadim Batam tersebut adalah bentuk persyaratan pelayanan publik yang memenuhi standar. Penyediaan fasilitas tersebut sudah berjalan dari Desember 2009. “Drinking Water yang layak diminum langsung ini diberikan oleh PT ATB. Penumpang yang sudah masuk ke dalam ruang tunggu sebelum naik pesawat tidak perlu lagi keluar untuk beli minuman. Penumpang bisa langsung minum air yang disediakan tersebut. Ada air dingin dan ada air panas juga. Dari empat ruang tunggu boarding room disediakan satu drinking water ini,” papar Johan. Dari setiap Bandara yang ada di Indonesia, penyediaan air minum yang bisa diminum langsung ini baru pertama ada di Bandara Hang Nadim Batam. Hal ini juga untuk mendukung program Pemko Batam mewujudkan Visit Batam 2010. Bahkan untuk perawatan mesin drinking water tersebut langsung ditangani oleh PT ATB. Empat unit mesin ini diletakkan persis di depan pintu masuk ruang boarding room penumpang sebelum naik pesawat. “Dua fasilitas yang baru disediakan ini cukup membantu penumpang pesawat. Bahkan dua failitas ini cukup terasa kegunaannya ketika ada penundaan keberangkatan pesawat. Bagi ibu-ibu yang membawa bayi tidak perlu malu-malu lagi untuk menyusui bayi nya di ruangan Nursery itu, karena saat menyusui bayinya tidak kelihatan dari luar. Bahkan kalau bayinya buang air besar dan hendak menganti popoknya juga disediakan tempat tidur ukuran kecil,” tutup Johan.(aprizal) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar