Jumat, 08 Januari 2010 (sumber Batam Pos,klik versi asli) | |
Ketua DPW AMPHTRI Kepri Andi Wahyudi Jalal, SH didampingi sejumlah pengurus DPW AMPHTRI Kepri menyampaikan aksi penanaman 500 pohon di Bukit Clara yang juga akan dihadiri pengurus DPP AMPHTRI sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi hutan di Batam. ”Aksi penanaman 500 pohon ini merupakan bagian dari aksi kepedulian terhadap kondisi hutan di Batam,” ujar Andi di Nagoya, Kamis (7/1). Selain aksi penanaman pohon, juga akan melakukan sejumlah aksi simpatik lainnya dalam waktu dekat sebagai bentuk eksistensi kepedulian terhadap hutan rakyat di wilayah Kepri ini, tambahnya. Selain aksi simpatik, AMPHTRI Kepri juga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan konsistensi menjaga kelestarian hutan di Batam. Membantu Pemprov dan Pemko Batam khususnya OB dalam menjaring kerjasama dengan NGO luar negeri melalui kegiatan dan aksi kepedulian nasib hutan di Kepri dan Batam khususnya. Wakil Ketua DPW AMPHTRI Kepri, Dr Soritua Sarumpaet SpD menambahkan, hutan yang tidak terjaga akan dapat mengakibatkan cepat terjangkitnya penyakit pembuluh darah dan kanker. Sarumpaet menjelaskan, hutan itu sumber pernafasan, jadi kalau sumbernya rusak tentunya penduduknya juga bisa rusak. Global Warming dengan kondisi cuaca tidak menentu yang terjadi saat ini di belahan dunia menjadi alasan dan dasar yang kuat bagi AMPHTRI Kepri untuk semakin lebih peduli terhadap nasib hutan di Batam. ”AMPHTRI Kepri akan terus konsisten melakukan upaya melalui aksi dan program simpatik yang intens terhadap masalah kelestarian lingkungan hidup dan hutan khususnya,’’ ujar dokter ahli penyakit dalam ini. (kom) |
Info Barelang
Jumat, 08 Januari 2010
Hijaukan Bukit Clara dengan 500 Mahoni
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar