BP Batam Rangsang Industri Kreatif

Jumat, 09 November 2012 (sumber Haluan Kepri)

BATAM (HK) -  Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) tidak hanya mencari investor untuk Batam, tetapi juga merangsang pertumbuhan industri kreatif. Salah satunya dengan mewujudkan Batam Techno Park dan menggandeng Bandung Techno Park untuk pengembangannya.

"Kita menggandeng Bandung Techno Park untuk mengembangkan Batam Techno Park. Batam sangat potensial sekali untuk pengembangan industri kreatif. Namun, untuk tahap awal ini kita fokuskan dulu industri animasi, setelah itu elektronik, shipyard dan industri kreatif lainnya," ujar Fitrah Kamaruddin, Deputi II Bidang Pelayanan dan Jasa BP Batam, Kamis (8/11) usai penandatanganan kerja sama antara BP Batam dan Bandung Techno Park.

Dikatakan Fitrah, Batam Techno Park akan difokuskan di Politeknik Negeri Batam. Dengan begitu akan lahir generasi-generasi muda yang penuh inovasi, mampu menciptakan lapangan kerja sendiri maupun bekerja dengan industri besar.

Dari Batam Techno Park ini nantinya diharapkan akan berkembang industri animasi, sehingga mampu mengimbangi PT Kinema Systrans di Nongsa yang merupakan studio animasi terbesar di ASEAN. Kehadirannya nanti bukan untuk bersaing melainkan  saling terkait .

"Keberadaan Batam Techno Park akan mendukung industri, terutama skala kecil dan menengah di Batam untuk terus tumbuh. Dan tentu Politeknik Negeri Batam menjadi inkubator teknologi sebagai upaya mendorong munculnya start-up lokal melalui program-program Batam Techno Park," tambah Fitrah.

Sementara itu, Direktur Bandung Techno Park, Jangkung Rahardjo mengatakan sangat mendukung hadirnya industri animasi di Batam. Ia berharap akan tercipta industri animasi berskala nasional, sehingga generasi muda tidak hanya menikmati animasi dari luar negeri, melainkan hasil kreasi anak negeri.

"Bila anak negeri yang membuat, banyak sekali objek yang bisa dikembangkan. Mulai dari budaya, legenda, sejarah dan lain sabagainya. Dengan begitu, generasi muda tidak  akan melupakan budaya bangsa," kata Jangkung.

Ia menaruh harapan besar dengan lahirnya Batam Techno Park. Pihaknya juga siap memberi bantuan berupa Sumber Daya Manusia, bila diperlukan.

"Bandung Techno Park siap mendukung peralatan dan apapun yang dibutuhkan Batam untuk mengembangkan industri animasi. Ini bukan persaingan, tapi bagaimana daerah bisa maju," kata dia. Kehadiran industri ini diperkirakan akan mamp;u memperkuat industri yang telah ada, termasuk industri kecil dan menengah. (lim)