Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Jumat, 10 Agustus 2012

REALISASI INVESTASI BATAM NAIK 61 PERSEN

  • Copyright:ANTARA
  • Date:Aug 09/2012
Batam, 9/8 (ANTARA) - Realisasi investasi asing di Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Batam pada semester I/2012 mencapai 112 juta dolar AS, meningkat sekitar 61 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.

"Pada semester pertama 2011 realisasi investasi hanya 43,4 juta dolar AS. Sementara hingga Juni 2012 ada 44 penanam modal asing (PMA) dengan realisai investasi sebesar 112 juta dolar AS," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Kamis.

Ia mengatakan, pada periode Januari-Maret 2012 terdapat 18 PMA yang telah mendapatkan persetujuan dengan total nilai investasi sebesar 24 juta dolar AS, April sembilan PMA dengan nilai 18 juta dolar AS, Mei sembilan PMA dengan nilai 61,7 juta dolar AS, sedangkan pada Juni terdapat delapan PMA dengan nilai investasi sebesar 8,4 juta dolar AS.

Adapun untuk perusahaan yang melakukan perluasan tercatat hanya terjadi pada April dan Juni. Pada bulan April 2012 sebesar 1,3 juta dolar AS dan bulan Juni sebesar 181,3 juta dolar AS. Sehingga total perluasan PMA hingga semester I/2012 sebesar 186,7 juta dolar AS.
Sedangkan yang menanamkan modal pada periode tersebut adalah Singapura, Malaysia, Australia, Italia, India, Amerika Serikat, Jerman, Korea Selatan, Philipina, Sri Langka, British Virgin Island, Belanda, Norwegia, Philipina, Inggris, Taiwan, Irlandia, Ukraina dan Korea Selatan.

"Bidang-bidang perdagangan, industri manufaktur elektronik, pemindahan muatan dan galangan kapal masih menjadi sektor yang diminati oleh investor," kata Djoko.
Dengan bertambahnya investasi tersebut, kata Djoko, nilai investasi di Batam sejak 1971 hingga Juni 2012 mencapai 6,1 miliar dolar AS dari 1.587 perusahaan.

"Batam memiliki peluang investasi di berbagai bidang seperti industri, perdagangan, pemindahan muatan dan pariwisata," kata dia.
BP Batam, kata dia, pada 2012 menggaet 100 PMA untuk masuk ke Batam, meningkat dibandingkan target tahun lalu sebanyak 80 PMA.

BP Batam membidik negara kawasan Asia seperti Jepang, Korea, China, Taiwan dan Rusia sebagai negara utama yang diharapkan menanamkan modal di Batam mengingat negara Amerika dan Eropa masih mengalami krisis global.
"Asia lebih prospektif dibanding negara Eropa dan Amerika yang tengah mengalami krisis global. Kami optimistis target tahun ini akan tercapai, seperti pada tahun lalu yang juga melebihi target. Ada indikasi iklim Batam amsih kondusif," kata Djoko.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar