KRISIS GLOBAL TURUNKAN INVESTASI PMA DI BATAM

• Copyright:ANTARA
• Date:Okt 18 Oktober 2011
• Batam, 18/10 (ANTARA) - Badan Pengusahaan Batam mencatat dari Januari hingga September 2011 nilai investasi perusahaan penanaman modal asing ke Kota Batam menurun 7,7 persen ketimbang pada periode sama pada 2010.
  
  "Krisis global di Eropa dan Amerika Serikat berpengaruh negatif hingga 7,7 persen sampai triwulan III," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Hubungan Masyarakat Badan Pengusahaan(BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho, di Batam, Kepulauan Riau, Selasa.
  
  Menurut Djoko, pada 2010 investasi asing hingga September mencapai 85 perusahaan dengan nilai 86.144.805 dolar Amerika Serikat, sedangkan tahun ini 71 perusahaan dengan investasi sebesar 79,5 juta dolar AS.
  
  "Penurunan investasi asing mulai terasa pada triwulan II (Januari-Juni 2011) dengan persentase sekitar tiga persen dibanding tahun sebelumnya," tambah Djoko.
  
  Djoko mengatakan, walaupun selama ini investasi yang masuk ke Batam sebagian besar berasal dari Asia namun dampak krisis mulai terasa.
  
  Selama ini, produk-produk dari perusahaan asing di Batam sebagian besar diekspor ke Eropa dan Amerika. Jadi krisis global berakibat menurunkan permintaan, sehingga nilai investasi juga menurun.
  
  "Rata-rata perusahaan Jepang, Singapura dan Korea yang beroperasi di Batam banyak mengekspor produk ke Eropa dan Amerika. Kalau di sana krisis, jelas mereka kena dampaknya," ujar Djoko.
  
  Secara kumulatif, pendaftaran PMA sejak tahun 1971 hingga Maret 2011 mencapai 1.430 PMA, dengan total nilai investasi mencapai 5.959.259.391 dolar Amerika.
  
  Singapura masih menjadi negara dengan nilai investasi paling besar disusul dengan Jepang.
  
  Selain dua negara tersebut, perusahaan yang berinvestasi di Batam adalah Malaysia, India, Australia, China, Inggris, Italia, Austria, British Virgin Island (BVI), Hong Kong, Swiss, Mauritius, Taiwan, Korea Selatan, Kanada, Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), Amerika Serikat, Prancis, dan Belanda.
  
  (T.pso-292/B/A013/C/A013) 18-10-2011 18:03:58

  ---