Rencana pembangunan pelabuhan peti kemas di Pulau Tanjungsauh
dibahas dalam rapat koordinasi (rakor) antara BP Kawasan Batam, Pemko
Batam dan DPRD Batam pagi ini.
Rakor yang digelar di lantai 3 Hotel Harmoni One ini dpimpin Wali Kota Ahmad Dahlan, Ketua BP Batam Mustofa Widjaya dan Ketua DPRD Batam Surya Sardi.
Rakor ini tertutup untuk pers. Hampir seluruh anggota DPRD Batam hadir. Wakil Wali Kota Rudi juga hadir bersama sejumlah pejabat Pemko Batam dan BP Batam.
Pulau Tanjungsauh sendiri masih wilayah administratif Pemko Batam dan tidak masuk dalam wilayah free trade zone.
Tapi BP Batam sedang berusaha agar pemerintah pusat bisa memasukan Tanjungsauh dalam wilayah FTZ Batam dan BP berniat bangun pelabuhan peti kemas di kawasan itu dengan menggandeng PT Pelindo II dengan dana sekitar Rp7 triliun.(Spt) (43)
Rakor yang digelar di lantai 3 Hotel Harmoni One ini dpimpin Wali Kota Ahmad Dahlan, Ketua BP Batam Mustofa Widjaya dan Ketua DPRD Batam Surya Sardi.
Rakor ini tertutup untuk pers. Hampir seluruh anggota DPRD Batam hadir. Wakil Wali Kota Rudi juga hadir bersama sejumlah pejabat Pemko Batam dan BP Batam.
Pulau Tanjungsauh sendiri masih wilayah administratif Pemko Batam dan tidak masuk dalam wilayah free trade zone.
Tapi BP Batam sedang berusaha agar pemerintah pusat bisa memasukan Tanjungsauh dalam wilayah FTZ Batam dan BP berniat bangun pelabuhan peti kemas di kawasan itu dengan menggandeng PT Pelindo II dengan dana sekitar Rp7 triliun.(Spt) (43)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar