Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Rabu, 20 Juni 2012

BP Batam Alokasikan Lahan Terpadu Hang Nadim

Diposting Oleh : pada Tanggal : Jun 19 2012.  (sumber Batam Pos)
Batam – Badan Pengusahaan Batam mengalokasikan lahan sekitar Bandara Internasional Hang Nadim untuk kawasan terpadu seperti yang dibangun di Bandara Soekarno Hatta Jakarta.
“Lahan sekitar pintu masuk dan samping landasan kami alokasikan untuk kawasan terpadu yang akan dibangun pusat perbelanjaan dan perhotelan seperti yang dikembangkan di Soekarno Hatta,” kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Selasa.

Ia mengatakan, kawasan tersebut untuk menunjang kegitan di bandara yang semakin meningkat baik untuk penerbangan domestik maupun internasional.
“Rencana pengembangannya telah ada. Yang jelas letaknya pada bagian depan bandara,” kata Djoko.
Ia mengatakan, pembangunan kawasan terpadu merupakan satu diantara beberapa rancangan pengembangan bandara dan kawasan terpadu lain di Batam untuk menunjang status perdagangan bebas.
“Sekarang kenaikan jumlah penumpang signifikan, ditambah dengan beberapa perusahaan yang akan membangun tempat perawatan di bandara tersebut. Maka sudah saatnya Hang Nadim dibangun kawasan terpadu,” katanya.
Sebelumnya, BP Batam dan Dirjen Perkeretaapian RI juga telah mengkaji pembuatan jalur transportasi kereta api atau sejenisnya yang akan menghubungkan Bandara Hang Nadim Batam dengan kawasan padat penduduk, pusat pemerintahan dan bisnis maupun daerah industri.
Menurut dia, penerapan sistem perkeretaapian di Batam sangat memungkinkan dikarenakan ketersediaan lahan yang dijamin oleh pemerintah setempat.
Ia juga mengatakan, terdapat beberapa jenis kereta api yang dapat dioperasikan di Batam seperti kereta rel listrik, trem, bus rail maupun monorel.
Infrastruktur lain yang akan dikembangkan antara lain pembangunan Pelabuhan Tanjung Sauh senilai Rp7 triliun dengan menggandeng Pelindo II, pengembangan Pelabuhan Kontainer Batu Ampar memiliki nilai investasi Rp366 miliar untuk tiga tahun ke depan, serta pengembangan kereta api dengan perkiraan nilai investasi Rp2,4 triliun.
“Sejumlah pengusaha Swiss juga telah menyampaikan minatnya untuk membangun Bandara tersebut pada pertengahan Desember 2011 untuk melihat secara langsung potensi investasi Batam,” katanya. (sumber:antaranews)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar