Tribun Batam - Selasa, 6 September 2011
BATAM, TRIBUN- PT Adhya Tirta Batam terus membangun infrastruktur baru untuk tingkatkan pelayanan air bersih ke masyarakat Batam. Penyempurnaan fasilitas ini dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan air bersih yang terus meningkat dari waktu ke waktu.
Pada periode Juli 2010 sampai April 2011 lalu, PT ATB telah menyelesaikan proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Duriangkang IV dengan kapasitas 700 lps. Selain itu juga jaringan pipa raksasa DN 800 untuk Mukakuning sampai Tembesi, dengan panjang 4,7 kilometer.
Dan saat ini PT ATB tengah membangun jaringan pipa dari Tembesi ke Batuaji sepanjang 4,7 kilometer. Serta tangki reservoir raksasa bervolume 2 x 10.000 meter kubik dengan konstruksi beton yang akan dibangun di Bukit Batuaji.
Pembangunan tangki reservoir tahap pertama serta jaringan pipa Tembesi-Batuaji rencananya akan selesai pada semester dua tahun 2011.
"Pipa-pipa raksasa ini kita datangkan dari luar negeri. Buatan perusahaan Perancis yang berlokasi di Cina. Jenis pipa ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia saat ini. Ketahanannya di atas 20-25 tahun," kata Corporate Communication ATB, Enriqo Moreno ketika berkunjung ke lokasi pembangunan di Batuaji, Selasa (6/9).
Enriqo menjelaskan, infrastruktur baru ini ini sangat penting bagi ATB untuk mendukung sistem distribusi air minum ke pelanggan khususnya di daerah Batuaji, Sagulung, Tanjunguncang, dan sekitarnya. Distribusinya memanfaatkan tangki reservoir konstruksi beton di Bukit Mukakuning bervolume 2 x 6000 meter kubik. Serta menggunakan sistem direct pumping dari IPA Duriangkang.
"Pertumbuhan pelanggan di bebrapa daerah ini cukup signifikan baik pemukiman maupun industri. Unti itu perlu peningkatan infrastruktur yang diperhitungkan mampu mengimbangi atau bahkan selangkah di depan dari jumlah kebutuhan air pelanggan yang terus meningkat dari waktu ke waktu," papar Enriqo. (tik)
Editor : dedy suwadha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar