Proyek Jalur Monorel di Batam Masuki Tahap Lelang Investasi

Selasa, 18-03-2014 ( sumber : Batam Today )

Salah satu kawasan inustri di Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Pembangunan transportasi monorel di Kota Batam rencananya akan dibuat dua jalur, pertama Tanjung Uncang-Batam Centre dan kedua Bandara Hang Nadim-Kawasan Nagoya.

Dijelaskan Imam Bachroni, Kasubdit Perencanaan BP Batam, rencana pembangunan jalur monorel di Kota Batam memasuki tahap lelang investasi yang terbuka untuk umum dan koordinasi dengan  Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

"Baru menentukan lelangnya. Semua bisa ikut, terbuka untuk umum. Peserta lelang investasi, siapa yang mau membiayai, masih terbuka saat ini," terang Imam, Selasa (18/3/2014).

Dilanjutkan, apabila nantinya ada pihak swasta yang mau berinvestasi, maka akan diverifikasi terlebih dahulu apakah layak atau tidak. Apabila tidak ada yang sanggung, maka dikembalikan kepada pemerintah bagaimana kelanjutan rencana pembangunan monorel tersebut.

"Kalau misalkan swasta tidak ada yang layak, kembali ke pemerintah bagaimana jadinya," katanya.

Lebih lanjut Imam mengatakan, apabila semuanya berjalan dengan lancar, maka pada tahun 2016 baru dimulai pembangunan. "Dan dalam dua tahun, pembangunan monorel tersebut sudah selesai," ujarnya.

Kemudian, Imam juga menjelaskan tentang dua jalur monorel. Pertama Tanjung Uncang-Batam Centre dan jalur kedua Bandara Hang Nadim-Kawasan Nagoya dengan rute 28,4 km yakni dari Bandara Hang Nadim masuk ke arah Perum Rajawali sampai simpang KDA arah Duta Mas, Orchid dan ke Nagoya.

"Sedangkan jalur Batam Centre-Tanjung Uncang dari terminal Ferry Internasional Batam Centre ke Simpang Batamindo, Simpang Basecamp sampai Tanjung Uncang sepanjang 23 km," terangnya.