Kawasan galangan kapal di Batam
BATAM - Tiga orang warga Pulau Buluh, Kota Batam, Kepulauan Riau, dilaporkan telah meninggal dunia diduga akibat terpapar debu yang menyebar dari proses pembersihan kerak kapal (sandblasting).
Debu sandblasting berasal dari belasan perusahaan galangan kapal yang beroperasi di kawasan Sagulung.
Tiga orang warga yang bermukim di sekitar kawasan tersebut akhirnya meninggal setelah dalam sebulan terakhir mengalami sakit paru-paru.
Seorang warga Pulau Buluh, Nurhasni, mengatakan dalam sebulan terakhir sudah tiga orang meninggal dunia akibat penyakit paru-paru. Seorang di antaranya anak-anak yang masih berusia enam tahun.
"Ini gara-gara debu sandblast, apa lagi," cetusnya, Jumat (7/3/2014).Menurutnya, dari hasil rontgen, bagian paru-paru warga yang terpapar terlihat menghitam.
Warga Pulau Buluh lainnya, Rahmat, mengatakan selain tiga orang meninggal, ada banyak warga pulau lainnya yang saat ini mengalami sakit batuk.
Menurutnya, warga Pulau Buluh menuntut perusahaan-perusahaan galangan kapal memberikan kompensasi atas dampak dari prosesn sandblasting tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar