- Sabtu, 20 October 2012 (sumber Haluan Kepri)
Pantauan Haluan Kepri, Jum'at (19/10) lokasi parkir sepeda motor yang tertutup atap tersebut malah tergenangan air diatas mata kaki orang dewasa sehingga membut masarakat yang ingin memanfaatkan fasilitas tersebut terhambat. Namun lokasi parkir yang tidak memiliki penutup, terlepas dari genangan air.
Genangan air tersebut terlihat keruh, berwarna kecoklatan serta bercampur sampah seperti dedaunan, kantong plastik, puntung rokok, serta sejumlah bungkusan makanan lainnya.
Pemilik kendaraan harus rela berjalan di atas lokasi parkir yang penuh dengan tampungan air, hanya untuk bisa mengambil sepeda motor yang ada di tempat parkir.
Genangan air tersebut, diindikasikan dikarenakan saluran air yang ada diarea tersebut tertutup oleh banyaknya sampah yang ada dilokasi tersebut. Dan tampak dua orang karyawan PT. Secure Parking sedang mebuka sumbatan air dari sampah. Juga Kabag Umum dan Keuangan Bandara Intrenasional Hang Nadim Batam, Suwarso yang mendengar lokasi parkir banjir langsung meninjau lokasi tersebut.
Dewi, salah satu pengunjung bandara mengatakan, lokasi parkir sepeda motor ini kerap banjir kalau terjadi hujan. Sehingga membuat dirinya repot untuk mengambil kendaraan.
"Kalau banjir kayak gini bikin tidak nyaman kalau mau parkir motor, karena membuat alas kaki menjadi basah," keluhnya.
Dewi menambahkan, pihaknya memilih parkir dilokasi tersebut agar kendaraanya tidak terkana air hujan, tapi malah tergenang air hujan.
Ditempat terpisah Kabag Umum dan Keuangan Bandara Intrenasional Hang Nadim Batam Suwarso mengatakan, pihaknya belum mengetahui kalau lokasi parkir sepada motor tersebut kerap tergenang air pada saat hujan turun.
"Saya belum mengetahui kalau tempat parkir motor sering tergenang air. Seharusnya pihak pengelola parkir dikawasan bandara ini yaitu PT. Secure Parking meloparkan hal tersebut, sehingga kita bisa mengambil tindakan," pungkasnya.
Dia mengakui, setelah kejadian ini, dirinya menghubungi pihak kordinator PT. Secure Parking, untuk mengecek apa penyebab bisa terjadinya genangan air dilokasi parkir sepeda motor tersebut.
Suwarso mengatakan, pihaknya akan melihat tindakan dari PT. Secure Parking, dan tentunya akan ada peringatan yang akan diberikan. Karena hal ini membuat pengunjung bandara menjadi tidak nyaman.
Untuk pengelolaan parkir diseluruh area Bandara Internasional Hang Nadim Batam dikelola oleh PT. Secure Parking. Mulai dari rambu-rambu dan termasuk penyediaan lokasi parkir yang nyaman bagi pengunjung bandara.
"Untuk kontrak kita dengan PT. Secure Parking, berakhir pada akhir tahun ini, dan akan dilakukan lelang kembali. Kontraknya per lima tahun untuk pengelolaan parkir di Badara,"jelasnya.
Saat ini, kata Suwarso, berminat untuk mengikuti lelang sudah ada empat perusahan, yaitu terdiri dari dua perusahaan asal Jakarta, satu dari Surabaya dan satu lagi dari Batam.
Dan saat ditanya terkait dengan adanya rembesan air yang terjadi didaerah konter Sriwijaya pada saat hujan, menurut Suwarso, kemungkinan terjadi dikarenakan sedang ada pembangunan penambahan konter baru diarea tersebut. (cw57)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar