Sabtu, 17 Agustus 2013 ( sumber : Tribun Batam )
Tribunnewsbatam.com/Candra P. Pusponegoro
Kasubdit
Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan (kiri berbaju cokelat)
melakukan dialog dengan calon investor di kantor BP Batam beberapa
waktu lalu. Dalam diskusi ini, Ilham menjelaskan peraturan dan
undang-undang mengenai status lahan Batam yang masuk dalam Free Trade
Zone (FTZ).
BATAM, TRIBUN - BP Batam tak berkewajiban menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR). Hal itu seperti ditegaskan Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan saat dimintai keterangannya terkait permintaan warga yang tinggal di sekitar kawasan Bandara Hang Nadim, Batam.
Menurutnya, bandara bukanlah perseroan terbatas, sebab UPT dari instansi pemerintah dalam hal ini BP Batam, sehingga tidak ada kewajiban Bandara Hang Nadim untuk itu.
"Kami lembaga pemerintah, nggak ada ketentuan untuk melakukan CSR. Sebab lembaga pemerintah sudah mengadakan kegiatan yang bermanfaat dengan masyarakat," ujar Ilham yang ditemui di kantornya, Jumat (16/8/2013).
Namun begitu, ia menyebutkan bahwa BP Batam sendiri memiliki program serupa yang sudah dijalankan sejak lama. Program bantuan sosial tersebut, katanya dalam bidang kemasyarakatan, pendidikan, keagamaan, hingga kesehatan.
"Untuk pendidikan misalnya membangun Poltek, subsidi mahasiswanya. Sementara untuk keagamaan seperti bantuan Mesjid Raya, dan juga melakukan pengobata gratis, atau seminar kesehatan untuk bidang kesehatan. Biasanya dalam setahun pasti ada terus," lanjutnya.
Selain itu, BP Batam pun memiliki bagian hubungan kerja sama kelembagaan, untuk mengkoordinir permohonan bantuan dari lembaga-lembaga lain. Seperti organisasi-organisasi kemasyarakatan.
"Jadi ormas bisa mengajukan proposalnya ke Bandara, baru nanti di bawa ke BP Batam di bagian hubungan kerja sama kelembagaan. Tapi ada beberapa yang harus dipenuhi. Seperti, ormas itu harus terdaftar di kesbangponlimas dan banyak lagi," paparnya.
Setelah memenuhi persyaratan yang ada, menurut Ilham pihaknya masih akan melakukan penyeleksian kembali.
"Sebab di kami itu sebenarnya tidak ada dana khusus seperti Pemko yang punya bansos, tapi akan kami upayakan kalau memang proposal yang diajukan bagus," tukas Ilham.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar