Dubes Amerika dan India Promosikan Investasi di Batam

Maret 29, 2014 ( sumber : Tanjung Pinang Pos )

Pertemuan Duta besar India dgn pemerintah kota Batam, Jumat (28-3-2014) di Batam

BATAM – Pengusaha Amerika Serikat dan India didorong mengembangkan usaha di Batam. Kedutaan kedua negara ini akan membantu mempromosikan investasi di Batam kepada pengusaha di negaranya. Duta besar India untuk Indonesia, Mr Gurjit Singh didampingi Konsul Jendral India di Medan Basir Ahmed mengajak Wakil Wali Kota Batam Rudi, membahas investasi dan ekonomi, Jumat (29/3).

Saat ini ada 16 perusahaan India yang berinvestasi di Batam. Dia berencana membawa delegasi India untuk berkunjung ke Batam agar lebih tahu peluang-peluang usaha di Batam.

“Kami akan kembali dan ke depan, kerja sama ekonomi India dan Batam akan ditingkatkan”, ungkap Gurjit Singh.

Rudi menyambut rencana pengembangan investasi India di Batam. Menurutnya, kewajiban utama Pemko Batam untuk menjamin situasi kota tetap kondusif. Caranya, dengan menyelenggarakan kota yang nyaman untuk ditinggali.

“Harapan kami, investasi India di Batam akan terus meningkat,” kata Rudi.

Sebelumnya, saat menerima delegasi Amerika Serikat, Kepala BP Batam Mustofa Widjaja, BP Batam harus menyiasati berbagai permasalahan yang akan terjadi.

Diantaranya, pembangunan dengan mengacu pada roadmap BP Batam melalui pembangunan infrastruktur, pengembangan SDM, intensifikasi dan pemanfaatan lahan, serta pemasaran dan promosi terfokus.

“Dengan itu tentu ke depannya Batam akan terus semakin berkembang dan dapat bersaing dengan para kompetitornya,” harapnya.

Saat ini BP Batam juga sedang mengupayakan untuk meningkatkan perkembangan industri yang bernilai tambah tinggi. Seperti industri animasi, green industries dan MRO (Maintenance Repair and Overhaul) yang sudah dijalankan Lion Air. Delegasi AS juga diundang membahas program roadmap BP Batam. Juga membahas pengembangan kerja sama antara Indonesia (Batam) dengan Amerika Serikat yang memfokuskan pada peningkatan industri.

Pada kesempatan itu, Konsul AS, Philip Nervig menjelaskan, pihaknya ingin mendapatkan berbagai informasi terbaru mengenai perkembangan di Batam. Informai yang akan diterima, akan disampaikan kepada para pengusaha yang berada di Amerika Serikat. (mbb)