Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Rabu, 11 September 2013

Jabatan Kepala BP Batam Berakhir

Rabu, 11 September 2013  ( sumber : Haluan Kepri )
 
Mustofa, Jon, Fitrah dan Taufik Berpeluang

BATAM (HK)- Ketua Dewan Kawasan Free Trade Zone (DK-FTZ) Batam, Bintan dan Karimun (BBK) Drs H Muhammad Sani mengatakan bahwa tanggal 27 bulan ini, masa jabatan Kepala BP Batam yang saat ini dijabat Mustofa Widjaja, berakhir. Selanjutnya posisi Kepala BP Batam segera ditempati oleh pejabat yang akan ditunjuk oleh Ketua DK FTZ BBK.

"Paling lambat tanggal 27 bulan ini, akan dilakukan penunjukan Kepala BP Batam untuk periode berikutnya, hal ini seiring dengan berakhirnya masa jabatan Bapak Mustofa," ujar HM Sani yang juga merupakan Gubernur Provinsi Kepri tersebut.

Hal itu diungkapkan HM Sani, Selasa (10/9), menanggapi pertanyaan media ini perihal rencana pergantian Kepala BP Batam, yang masa jabatannya bakal berakhir pada 27 September mendatang. Menurut HM Sani, saat ini pihaknya telah mengumpulkan sejumlah nama yang akan diproyeksikan untuk menempati posisi Kepala BP Batam yang baru. Namun, ketika ditanya perihal nama-nama yang sudah dikantongi, penerima Bintang Mahaputra Utama dari Presiden SBY tersebut, enggan berkomentar.

"Terkait siapa sosok yang akan menempati posisi Kepala BP Batam selanjutnya, tunggu aja tanggal mainnya, nanti anda akan tahu sendiri," ujar HM Sani.

Disinggung kemungkinan peluang Kepala BP Batam Mustofa Widjaja kembali ditunjuk menjadi Kepala BP Batam periode 2013-2018 mendatang, HM Sani lagi menjawab lihat saja nanti.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Haluan Kepri, sejumlah nama digadang-gadang akan menempati posisi bergengsi di Kota Batam tersebut,  di antaranya Sekretaris DK FTZ BBK Jon Arizal, Deputi Pelayanan Jasa BP Batam Fitrah Kamaruddin dan Kepala Disperindag Kepri Syed Muhammad Taufik. Kemudian, nama Mustofa Widjaja juga masih termasuk dalam bursa Kepala BP Batam preriode mendatang.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam, Akhmad Ma'ruf Maulana, yang dimintai tanggapannya perihal habisnya masa jabatan Mustofa pada 27 September mendatang mengatakan, bahwa pihaknya berharap agar Kepala BP Batam yang nantinya ditunjuk, diharapkan mampu membawa BP Batam ke arah yang lebih baik.

Menurut Makruf, siapa saja nanti yang terpilih menjadi Kepala BP Batam, guna menjalankan amanah lima tahun ke depan, supaya  dapat lebih pro terhadap investasi dan tidak termasuk dalam kader partai politik.

"Yang penting pro investasi, sehingga pertumbuhan ekonomi khususnya di Kepri dapat terus meningkat. Kemudian, harus orang yang berkompeten. Orang yang betul profesional dan tidak terkontaminasi dengan dunia politik," ujar Makruf.

Ia menyebutkan, Kepala BP Batam harus lebih profesional, pro terhadap investasi, tentunya mengerti dengan tugas yang diembannya.  Jangan paksakan diambil dari orang luar Kepri, sehingga tidak mengerti dengan kondisi Batam, dampaknya bisa berpengaruh terhadap dunia usaha.

Disinggung mengenai apakah Kadin Batam diminta memberi masukan atau merekomendasikan calon Kepala BP Batam ke DK, Makruf mengakui sampai saat ini belum ada koordinasi seperti itu. Ia menjelaskan, Kadin juga tidak bisa masuk sampai sejauh itu. Namun bila diminta memberi masukan, atau memang diperlukan ada tes kepatutan yang dilakukan DK terhadap calon Kepala BP Batam nantinya, ia menyetujui.

Sekretaris DK FTZ BBK Jon Arizal yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah diminta oleh ketua DK untuk mendata calon-calon yang akan diajukan nantinya. Namun demikian, ia juga tidak mau menyebutkan nama-namanya. Hanya saja, syarat yang dipesankan dilihat dari kepangkatan dan golongan, khususnya mereka yang tercatat sebagai pegawai negeri sipil.

"Tapi, bukan tidak mungkin diambil dari luar. Sekarang sedang kita siapkan data-datanya, nanti diajukan kepada Ketua DK. Yang kita pilih nanti Kepala, Wakil dan anggotanya lima orang. Kita lihat juga pangkat golongannya," kata Jon.

Jon tidak bisa menyampaikan nama-nama yang bakal diusulkan, begitu juga apakah Kepala BP Batam saat ini dan dirinya sendiri masuk dalam daftar calon.

"Secepatnya akan kita ajukan nama-namanya. Mengenai kapan, hmmm.., yang jelas Insya Allah, tanggal 26 bulan ini sudah dikukuhkan," kata Jon. (san/mnb)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar