Rabu, 26 Desember 2012 (sumber Tribun Batam)
Pemeriksaan tas di bandara
Siapa sangka dibalik tertangkapnya (Rasidin, 28) di Bandara Hang Nadim pada Selasa (25/12) lalu, tenyata masih ada penyelundup nakoba yang lolos dari pengamanan pengelola Bandara Hang Nadim, Batam.
Joni (rekan tersangka) berhasil lolos terbang menuju Medan. Kepala Bagian Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim, Batam Suwarso mengatakan bahwa ke depannya kejadian ini akan menjadi bahan masukan, khususnya bagi pihak keamanan (security) bandara agar peristiwa serupa tidak kembali terulang.
"Saat ini kami sedang melakukan peningkatan lagi khususnya kepada petugas keamanan bandara, karena masih banyak yang perlu di benahi bagi petugas security. Seperti meningkatkan patroli seperti yang kami lakukan tadi pagi," ujarnya kepada Tribun Batam, Rabu (26/12).
Seperti diketahui, Rasidin mengaku, shabu yang dibawanya itu seberat 1 kg dalam dua kemasan yang di bawa secara terpisah.
Di mana, barang haram yang berhasil di amankan dari tangan residivis ini seberat 4 ons, serta sisanya seberat 6 ons di bawa oleh rekannya Joni yang berhasil lolos dan sudah berada di Medan.
Alasan mengapa dirinya sampai tertangkap oleh Ditpam Bandara Hang Nadim berawal saat kecurigaan para petugas bandara (ground landing), karena dirinya diantar menggunakan calo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar