Batam, 13/10 (ANTARA) - Badan Pengusahaan Batam menegaskan tidak akan menerbitkan rekomendasi yang diminta warga perumahan tidak resmi di Baloi Kolam untuk mendapatkan sambungan lisrik dari PLN.
Pemasangan listrik wewenang penuh PLN, sedang mengenai lahan tersebut sudah dialokasikan BP Batam untuk investor industri dan jasa, kata Rustam Hutapea, direktur Investasi, Marketing dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam, Rabu.
Kepada perwakilan warga Baloi Kolam, ia menyatakan tidak dapat menyebutkan nama investor termaksud demi menjaga kepentingan penanam modal dan menjaga iklim investasi.
Warga Baloi Kolam mendesak BP Batam menerbitkan rekomendasi kepada PLN Batam agar dapat menyambung aliran listrik seperti yang telah dinikmati penghuni 36 kompleks perumahan yang juga tidak berizin resmi.
Hutapea menegaskan bahwa pemasangan listrik di 36 dari 45 titik kompleks perumahan tidak berizin di Batam, tanpa rekomendasi dari BP Batam.
Sementara itu, aksi ratusan warga yang dikoordinir LSM Gerakan Bersama Rakyat agar BP Batam menerbitkan rekomendasi penyambungan listrik PLN, sempat ricuh.
Aksi dorong antara warga dengan aparat Polresta Barelang mengakibatkan pagar kantor BP Batam roboh. (T.pso-142/B/A013/A013) 13-10-2010 16:40:20 NNNN
Pemasangan listrik wewenang penuh PLN, sedang mengenai lahan tersebut sudah dialokasikan BP Batam untuk investor industri dan jasa, kata Rustam Hutapea, direktur Investasi, Marketing dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam, Rabu.
Kepada perwakilan warga Baloi Kolam, ia menyatakan tidak dapat menyebutkan nama investor termaksud demi menjaga kepentingan penanam modal dan menjaga iklim investasi.
Warga Baloi Kolam mendesak BP Batam menerbitkan rekomendasi kepada PLN Batam agar dapat menyambung aliran listrik seperti yang telah dinikmati penghuni 36 kompleks perumahan yang juga tidak berizin resmi.
Hutapea menegaskan bahwa pemasangan listrik di 36 dari 45 titik kompleks perumahan tidak berizin di Batam, tanpa rekomendasi dari BP Batam.
Sementara itu, aksi ratusan warga yang dikoordinir LSM Gerakan Bersama Rakyat agar BP Batam menerbitkan rekomendasi penyambungan listrik PLN, sempat ricuh.
Aksi dorong antara warga dengan aparat Polresta Barelang mengakibatkan pagar kantor BP Batam roboh. (T.pso-142/B/A013/A013) 13-10-2010 16:40:20 NNNN
Copyright © ANTARA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar