Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Jumat, 06 Juni 2014

Menko Perekonomian Kunjungi sejumlah Kawasan Industri Batam


Batam (Antara Kepri) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Chairul Tanjung bersama Kepala BP Batam, Mustofa Widjaja, Kamis, mengunjungi sejumlah kawasan industri di sela-sela mendampingi Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dalam kunjungan kerja ke Batam.

Rombongan Chairul Tanjung bersama sejumlah petinggi BP Batam bertolak dari Nongsa Point Marina sekitar pukul 10.30 WIB menuju Kawasan Industri Terpadu Kabil.

Di Kabil Rombongan mengelilingi kawasan industri yang berisi sejumlah perusahaan terutama penunjang minyak dan gas bumi. Rombongan juga meninjau pelabuhan ekspor impor pada kawasan yang terletak berdekatan dengan Bandara Internasional Hang Nadim namun menteri tidak turun.

Rombongan melanjutkan perjalanan ke Kawasan Pelabuhan CPO Kabil melihat infrastruktur kawasan pelabuhan yang khusus untuk bongkar muat minyak sawit.

Dari Kabil rencananya kunjungan dilanjutkan ke Pelabuhan Bongkar Muat Batuampar, namun di tengah jalan rombongan berbalik arah kembali ke Nongsa.

"Pak Menteri dipanggil Presiden. Jadi yang ke Batuampar dan Hang Nadim dibatalkan," kata Kepala BP Batam, Mustofa Widjaja saat sampai di Nongsa.

Berdasarkan jadwal, kata Mustofa, menteri juga akan mengunjungi Batuampar untuk melihat pengembangan pelabuhan penunjang kegiatan ekspor impor kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam.

Untuk di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, kata dia, menteri dijadwalkan meninjau fasilitas perawatan (MRO) milik Lion Group yang terus dikembangkan.

"Sebenarnya di dua lokasi itu menteri akan turun untuk melihat presentasi pengembangannya. Namun karena ada rapat mendadak dengan Presiden, sehingga kunjunganya akan dijadwalkan ulang," kata Mustofa.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama sejumlah menteri melakukan kunjungan kerja ke Batam dalam rangka pembukaan MTQ Nasional.

Selain itu, Presiden juga dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Australia Tony Abbott dan Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam. (Antara)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar