Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Senin, 27 Oktober 2014

BP Batam-Kemenko Perekonomian Gelar 'Capdev'

Senin, 27 Oktober 2014 (Sumber : Antara Kepri)

Batam (Antara Kepri) - Badan Pengusahaan (BP) Batam bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI dan The Economic Development Board (EDB) Singapura melaksanakan Capacity Development (Capdev) Programme tahap kedua hingga 24 Oktober 2014 di Harmoni One, Batam Centre.

"Kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) BP Batam sebagai pengelola kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Batam di kawasan strategis nasional," kata Asisten Deputi Menteri Infrastruktur Sumberdaya Air Kementerian Koordinator Perekonomian, Purba Robert M Sianipar, Jumat.


Robert mengemukakan kegiatan ini merupakan salah satu implementasi kerja sama antara Indonesia dan Singapura yang dilakukan bersama Menko Perekonomian dan EDB Singapura.

Ia berharap SDM BP Batam akan mampu membuat perencanaan untuk menyiasati dan membuat program-program tertentu sebagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan investasi.

"Fokus capdev tahap kedua kali ini adalah bagaimana menciptakan sebuah kawasan investasi yang kompetitif," kata dia.

Wakil Kepala BP Batam Jon Arizal menyampaikan apresiasi kepada Kemenko Perekonomian dan EDB yang telah mengikusertakan BP Batam dalam program capdev.

Ia berharap para pegawai yang ikut serta dalam program ini dapat memanfaatkan sebaik-baiknya kegiatan ini dengan serius, karena hal ini sejalan dalam upaya BP Batam untuk menjalankan road map yang telah disusun.

"Road map yang sudah disusun akan bisa dilaksanakan dengan maksimal jika SDM di BP Batam juga memiliki kualifikasi yang baik. Bagi peserta, ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin," kata dia.

BP Batam, kata dia, memiliki tugas penting untuk menjadikan Kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam tujuan utama investasi Asia Pasifik.

Program Capdev tahap kedua diikuti oleh 30 orang peserta yang berasal dari berbagai unit kerjadi BP Batam dengan instruktur dari lembaga riset dan studi pengembangan ekonomi dari Singapura, Civil Service College (CSC). (Antara)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar