HARRY: KEPALA BP BATAM HARUS PROFESIONAL

Minggu, 27 Januari 2013 (sumber : ANTARA)
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis mengatakan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Batam harus profesional dan tidak perlu birokrat.

"Harus orang profesional bukan birokrat," kata Harry di Batam, Minggu.

Hal itu dikatakan Harry menanggapi habisnya masa kepala BP Batam Mustofa Widjaya dan rumor beberapa orang yang ingin menggantikan Mustofa.

Profesional, kata dia, bisa saja seorang ekonom, pengamat ekonomi dan orang di luar BP Batam.

Ia mengatakan kepala BP Batam bisa saja bukan berasal dari internal. Bahkan, jika dari luar BP, maka orang itu bisa memberikan warna pada kebijakan-kebijakan KPBPB.

Selain itu, ia mengatakan kepala BP Batam harus orang yang paham konsep FTZ. Dan itu bisa saja bukan orang Batam.

"Harus paham FTZ, tidak mesti orang Batam karena konsep FTZ bukan hanya di Batam," kata dia.

Dewan KPBPB harus serius mencari profil yang tepat menjadi kepala BP Batam.

"Cari serius, bentuk tim khusus cari orang profesional. Berikan gaji selevel gaji bank BUMN, Rp600 juta. Karena dia yang akan mencari investasi. Asalkan mampu," kata Harry.

Dan karena penunjukan Kepala BP KPBPB Batam sudah menjadi isyu publik, kata dia, maka pemilihannya harus terbuka.

"Karena isu publik, orang-orang itu berikan visi misi, apa yang dibuat untuk Batam," kata dia menambahkan.

Sementara itu Kepala Dewan KPBPB Batam, Bintan dan Karimun Muhammad Sani mengatakan belum mempertimbangkan nama-nama yang akan direkomendasikan menjadi Kepala BP Batam pada Dewan Kawasan Nasional.

Ia mengatakan akan meminta masukan pengusaha mengenai figur yang tepat memimpin BP Batam.

"Saya akan masukan pengusaha, karena mereka yang akan 'makai'," kata pria yang juga Gubernur.