BATAM,
batamtoday - Cecep Rusmana, Direktur Direktorat Pengamanan BP Batam
mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan menertibkan bangunan,
perkebunan dan ternak liar yang berada di kawasan Dam Duriangkang dan
Bandara Hang Nadim. Pasalnya warga menempati tanah yang bukan haknya
sehingga aktivitas mereka juga merugikan kepentingan umum. Dikatakan Cecep yang dikonfirmasi pada Selasa (22/1/2013), bahwa di lokasi DAM Duriangkang pihaknya telah melakukan sosialisasi. Sedangkan di lahan dekat Bandara Hang Nadim sedang proses melakukan pendekatan terhadap tokoh masyarakat di lokasi tersebut. "Kedua lokasi tersebut akan segera ditertibkan," katanya tanpa memberitahukan kapan waktunya. |
|||||||||||||||||||||
Saat ini pihaknya dalam tahap memberikan
penjelasan atau sosialisasi kepada warga dua lokasi tersebut bahwa
mereka telah menyalahi aturan dengan menempati tanah atau lahan yang
bukan hak mereka. "Lalu menjelaskan tentang efek-efek dari kegiatan ilegal yang pastinya sangat merugikan kepentingan umum," kata Cecep. Selain itu, masing-masing lokasi juga memiliki karakteristik yang berbeda, di Dam Duriangkang ada perkebunan liar yang mengakibatkan daya serap air jadi berkurang dan berkurangnya volume air. Sedangkan di Bandara Hang Nadim banyak peternakan liar yang sangat menggangu aktivitas penerbangan. "Di bandara, ada babi lewat saja pasti ada komplain,akalau membakar ladang asapnya mengganggu penerbangan. Dan kita sudah diklaim tidak memenuhi standar sebagai bandara internasional karena kualifikasi bandara menjadi menurun," terangnya. (ron/dd) |
Info Barelang
Rabu, 23 Januari 2013
Ditpam BP Batam Segera Tertibkan Peternakan Liar di Duriangkang dan Bandara Hang Nadim
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar