APEC Kunjungi Batam Sebelum Ekspansi Usaha

April 30, 2014  ( sumber : Tanjung Pinang Pos )

Dwi Djoko Wiwoho
Direktur PTSP dan
Humas BP Batam

BATAM – MediaManager Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), David Hendrickson mengunjungi Badan Pengusahaan (BP) Batam, Selasa (29/4). Kunjungan itu dimaksudkan untuk menjajaki investasi mereka sebelum memutuskan untuk ekspansi di Batam.Menurut keterangan yang disampaikan Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam Dwi Djoko Wiwoho,  delegasi APEC memerlukan informasi yang cukup dan konprehensif.

“Itu mereka lakukan, sebelum mereka ekspansi kegiatan usahanya ke Batam,” kata Djoko, kemarin.

Saat itu, media manager APEC disambut Direktur Investasi dan Pemasaran BP Batam Purnomo Andian. Mereka datang menggali lebih banyak tentang berbagai informasi perkembangan Batam. Setelah kunjungan itu, dijadwalkan pada September 2014 mendatang, pengusaha asal Amerika Serikat dan organisasi APEC akan ke Batam.

“Mereka akan menjajaki langsung beberapa lokasi yang akan dikunjungi delegasi pemerintah, pengusaha asal USA serta organisasi APEC nanti,” beber Djoko.

Selain berkunjung ke BP Batam, Media Manager APEC juga mengunjungi beberapa kawasan industri di Batam. Mereka melihat fasilitas infrastruktur yang dimiliki Batam dalam menunjang kegiatan ekspor dan impor.

“Seperti pelabuhan laut, bandara, rumah sakit, pusat perbelanjaan, serta unit-unit usaha kecil menengah yang ada di Batam,” imbuhnya.

Direktur Investasi dan Pemasaran, Purnomo Andiantono pada kesempatan tersebut memberikan penjelasan tentang perkembangan Batam. Konsep pengembangan infrastruktur terkait dengan pengembangan Bandara Hang Nadim juga disampaikan. Seperti pusat maintenance repair dan overhaul (MRO) yang diklasifikasikan sebagai industri bernilai tambah tinggi yang ada di Batam.

“Disampaikan perihal Bandara Hang Nadim Batam, sebagai tempat perawatan dan perbaikan pesawat milik Lion Air,” bebernya.

Menurut Djoko, BP Batam saat ini terus berbenah dengan membangun pelabuhan dan sejumlah fasilitas lain. Maksudnya, agar mampu bersaing dan menyerap banyak investor asing agar masuk ke Batam.

“Sehingga pertumbuhan dan perkembangan ekonomi di Batam dan juga nasional dapat terus meningkat,” jelasnya. (mbb)