(Sumber Batam Pos) 24 Nopember 2011
Petugas patroli Ditpam Badan Pengusahaan (BP) Batam mengamankan tiga ton kayu gelondongan yang sudah di hutan lindung Kabil, Rabu (23/11) pukul 15.00 WIB. Bersama kayu itu, Ditpam membawa satu orang yang diduga pembalaknya.
Penangkapan tersebut berawal dari informasi yang yang dilaporkan masyarakat tentang adanya aktifitas penebangan liar di kawasan hutan lindung tersebut. Saat petugas turun ke TKP, didapatlah tumpukan kayu yang sudah diolah dan diletakkan begitu saja serta satu galon yang berisi bensin.
Mendapati tumpukan kayu tak bertuan, petugas patroli langsung mengangkutnya ke dalam mobil patroli. Belum sempat laju mobil patrolinya menjauh dari lokasi, salah seorang yang diduga pembalaknya langsung menghadang petugas sambil berteriak. “Jangan maling kayu ku kau.”
Petugas yang kebetulan mencari pembalaknya, langsung menghentikan mobil patroli dan membawa orang itu ke Mako Ditpam guna penyelidikan lebih lanjut.
“Satu orang yang kita amankan dan kita mintai keterangan saat kita periksa mengatakan hal yang berbeda. Awalnya ia mengaku kayu miliknya. Namun, sampai Mako, dia mengelak itu bukan kayu miliknya,” ujar salah seorang petugas patroli Ditpam yang tak mau disebut namanya.
Kasusnya sendiri akan rencananya akan dilimpahkan ke Polresta Barelang dan diproses secara hukum, setelah proses pemeriksaan di Mako Ditpam selesai. (gas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar