BATU BESAR- Pengelola Bandara Hang Nadim resah dengan puluhan pedagang yang berjualan di lahan bandara. Untuk itu, dalam waktu dekat ini akan dilakukan penertiban. "Kita sudah koordinasi dengan sejumlah instansi terkait. Dan akan dilakukan penertiban dalam waktu dekat ini," ujar Kepala Bandara Hang Nadim Hendro Harijono, kepada wartawan, kemarin.
Menurut Hendro, sebelum mengumumkan rencana penertiban, ia telah berkoordinasi dengan pihak Direktorat Pengamanan OB. Serta koordinasi dengan Satpol PP Pemko Batam. Hendro mengatakan, lahan Bandara Hang Nadim di simpang Batu Besar, kini dijadikan tempat berdagang para pedagang kaki lima. Padahal, tempat tersebut harusnya bebas dari aktifitas manusia karena dapat mempengaruhi penerbangan.
"Jika kita tidak cepat bertindak, nanti akan menjadi repot," katanya seraya menambahkan para pedagang yang berjualan di wilayah bandara itu di organisir oleh salah satu organisasi kepemudaan di wilayah Nongsa.
Hendro menambahkan, untuk menyikapi pegadang kaki lima yang menjamur di lahan bandara ini, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Pantauan di lapangan, puluhan pedagang yang berjualan di lahan bandara ini adalah pedagang lama yang berjualan di kanan kiri jalan sepanjang jalan Batu Besar. Dan untuk menghindari kemacetan yang ada di Batu Besar menjelang sore, akhirnya pedagang dipindahkan di lahan tersebut. (sm/ed)
Info Barelang
Senin, 19 Juli 2010
Pengelola Bandara Hang Nadim Resah, Lahan Dipakai Berdagang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar