|
BATAM, BP Batam - Pendapatan Bandara Internasional Hang Nadim Batam tahun 2014 naik sekitar 10 persen dari pendapatan operasional tahun 2013 sebesar Rp 100 miliar.
"Pendapatan tahun 2014 ini dari berbagai sektor sekitar Rp110 miliar atau naik 10 persen dari pendapatan tahun 2013," kata Kepala Bidang Komersil Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Dendi Gustinandar, Jumat (26/12/2014).
Meski penghitungan pendapatan dari berbagai sektor di tahun 2014 belum berakhir, namun Dendi menyampaikan pendapatan terbesar berasal dari tingginya penerbangan dan disusul sejumlah jasa lain yang ada di bandara.
"Pendapatan di luar sektor penerbangan yang memberikan kontribusi cukup besar, yakni parkir sebesar Rp4 miliar dan pergudangan mencapai Rp5 miliar," tutur Dendi.
Sementara, jumlah kenaikan penumpang sepanjang tahun 2014 naik 12 pesen, dan untuk pertumbuhan jumlah penerbangan naik 6 persen.
Menurut Dendi sebenarnya pertumbuhan penerbanagan tahun 2014 sangat tinggi, akan tetapi karena Sky Aviation menghentikan penerbangannya pada pertengahan tahun maka tersisa 6 persen.
Bandara Internasional Hang Nadim merupakan bandara terpanjang se-Asean yang tidak dikelola oleh PT Angkasa Pura layaknya bandara besar lain di Indonesia, namun dikelola oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam sejak era Otorita Batam, bekerjasama ‎dengan Kementerian Perhubungan.
Editor: Dodo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar