|
BATAM, BP Batam - Wacana Kementerian
Pariwisata untuk mempromosikan tempat-tempat wisata unggulan Indonesia
melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam diwujudkan dengan
membangun 12 titik papan reklame oleh otoritas bandara.
Kabid
Komersial Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Dendi Gustinandar
mengatakan, pihaknya berupaya memaksimalkan pendapatan di luar pajak
bandara (airport-tax), stand dengan mendirikan papan reklame pada 12
titik kawasan bandara.
"Pembangunan 12 titik
papan reklame di kawasan bandara sudah dilakukan sejak awal November.
Kami berharap nantinya akan mampu meningkatkan pendapatan bandara,"
katanya, Rabu (3/12/2014).
Ia menerangkan,
pada tahun 2013 pendapatan Bandara Hang Nadim mampu menampung Rp95
miliar, di tahun 2014 pendapatan naik 5 persen atau sebesar Rp100
miliar.
"Kami rencanakan akhir Desember semua
sudah selesai. Jadi mulai 2015 diharapkan sudah mampu memberikan
tambahan masukan pada bandara," ujarnya.
Sebelumnya,
Ilham Eka Hartawan, Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam menyampaikan
Kementerian Pariwisata juga tertarik untuk mempromosikan tempat-tempat
wisata unggulan Indonesia di Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
"Kami
sudah melakukan pertemuan, mereka akan mempromosikan banyak objek
wisata unggulan Indonesia dengan media luar ruang kawasan Hang Nadim,"
jelasnya.
Ia mengatakan, hal tersebut tentusaja
juga menguntungkan bagi Bandara Internasional Hang Nadim Batam yang
menjadi salah satu pintu masuk wisatawan, khususnya menambah wisatawan
asing.
Objek wisata yang akan dipromosikan,
tambahnya antaralain Lagoi di Bintan, Lombok, Bali, Raja Ampat,
Yogyakarta, Bandung, Borobudur di Jawa Tengah dengan dana melalui
Kementerian Pariwisata.
Editor: Dodo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar