Kamis, 4 Desember 2014 (Sumber: Antara Kepri)
Batam (Antara Kepri) - Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim mulai
Senin (8/12) akan merekayasa lalulintas di kawasan bandara untuk
mengantisipasi kepadatan di depan terminal keberangkatan dan kedatangan
yang menimbulkan kesemrawutan serta kemacetan.
"Kami akan dibantu petugas TNI-AU dan Polsek Bandara untuk mengatur lalulintas depan terminal. Semua kendaraan harus parkir pada lokasi yang sudah ditentukan agar tidak menimbulkan kemacetan. Kami akan bertindak tegas," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Rabu.
Bandara Internasional Hang Nadim Batam merupakan fasilitas milik BP Batam dan hingga kini masih dikelola bersama dengan Kemeterian Perhubungan meski Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat masih menjabat sudah menandatangani penyerahan pengelolaan seutuhnya pada BP Batam.
"Nanti pada depan terminal keberangkatan akan bersih dari kendaraan. Sementara yang boleh berada pada terminal kedatangan hanya delapan taksi, bus Damri, dan penjemput khusus," kata dia.
Ia mengatakan delapan taksi yang boleh berada di depan pintu kedatangan, tiga di antaranya tepat pada depan pintu kedatangan, lima lainnya menunggu di belakang antara pintu keberangkatan dan kedatangan.
"Sistem baru ini untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna bandara karena tingkat pertumbuhan penumpang sangat tinggi. Kami juga akan membangun jalur khusus bagi penumpang menuju area parkir," kata Djoko.
Selama ini kondisi area depan terminal penumpang Bandara Internasional Hang Nadim Batam sangat semrawut.
Puluhan bahkan ratusan kendaraan roda empat terparkir pada kawasan depan pintu keberangkatan dan kedatangan sehingga sering mengakibatkan kemacetan akibat jalur yg seharusnya untuk melintas pengendara digunakan untuk parkir.
"Diharapkan semua pengguna memakluminya. Mulai 2015 bandara juga akan dikembangkan dalam rangka peningkatan kenyamanan pengunjung," kata dia.
Sepanjang Januari hingga Oktober 2014, kata dia, jumlah penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim Batam sudah mencapai 4,6 juta orang.
"Hingga akhir tahun diperkirakan jumlah penumpang mencapai 5 juta orang," kata Djoko.(Antara)
Editor: Dedi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar