Jon Arizal: Terjadi Penurunan Penyerapan Anggaran Pembangunan

Rabu, 2 September 2015 (Sumber: Tribun Batam)

 
Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam di Jalan Sudirman Nomor 1, Batam Centre, Kepri, 29400. Telepon 0778-462047, 0778-462048 dan faks 0778-462240, 0778-462259

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepulauan Riau mengadakan sosialisasi proses pengadaan barang dan jasa, serta sharing session percepatan peningkatan penyerapan anggaran.

Kegiatan ini digelar di Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, Senin (31/8/2015) lalu.

Acara yang berlangsung di Gedung Marketing Centre ini, dihadiri Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepulauan Riau, Sudung Situmorang beserta rombongan dan diterima oleh Wakil Kepala BP Batam, Jon Arizal; Anggota 2/Deputi Bidang Perencanaan dan Pengembangan, I Wayan Subawa; Anggota4/Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Lainnya, Nur Syafriadi dan Anggota 5/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Fitrah Kamaruddin.

Wakil Kepala Badan Pengusahaan Batam, Jon Arizal, dalam rilis yang diterima Tribu Batam, menyampaikan sejumlah laporan singkat forthcoming project BP Batam, diantaranya pengembangan fasilitas dan perluasan Pelabuhan Sekupang, pembangunan terminal domestik Pelabuhan Telaga Punggur dan Pelabuhan Batu Ampar.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepulauan Riau, Sudung Situmorang, dalam sambutannya menyampaikan kunjungan yang dilakukan oleh pihaknya, merupakan bentuk kerja sama tim dalam bersama-sama maju melakukan pembangunan nasional.

"Kita berkumpul, tidak lain dan tidak bukan adalah karena kita satu tim, bagaimana menyerap anggaran yang baik, bagaimana melakukan lelang pengadaan barang dan jasa yang tepat, kita akan sharing saja bersama, dan tentu tak ada kata lain selain maju terus, kita berjuang dan bekerja sesuai pedoman bersama dengan pengarahan dari LKPP," kata Sudung Situmorang.

Selain itu, tambah Jhon, secara nasional memang telah terjadi penurunan penyerapan anggaran pembangunan yang menjadi tantangan ekonomi nasional bersama, baik tantangan yang berasal dari dalam maupun luar negeri.(*)