Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Senin, 07 September 2015

BP Batam Bidik Pengusaha Eropa

Senin, 7 September 2015 (Sumber: Batam Pos)

Kegiatan BP Batam dengan pengusaha Eropa di Hotel Intercontinental Jakarta MidPlaza, Rabu (2/9).
Kegiatan BP Batam dengan pengusaha Eropa di Hotel Intercontinental Jakarta MidPlaza, Rabu (2/9).

batampos.co.id – Badan Pengusahaan (BP) Batam mempromosikan Batam sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas (Free Trade Zone/FTZ) kepada para pengusaha Eropa di wilayah Jakarta dan sekitarnya melalui kegiatan Forum Bisnis, Batam Investment Breakfast Workshop 2015 di Hotel Intercontinental Jakarta MidPlaza, Rabu (2/9).

Bekerjasama dengan EU-Indonesia Business Network (EIBN), BP Batam memperkenalkan dan memberikan berbagai informasi serta potensi yang dimilikinya kepada pengusaha-pengusaha Eropa.

Menurut Direktur Promosi dan Humas, Purnomo Andiantono, EIBN merupakan wadah atau konsorsium kerja sama tempat berkumpulnya perwakilan asosiasi bisnis/komunitas bisnis asal negara-negara Eropa (BritCham, EKONID, IFFCI, INA, EUROCHAMBERS, CCI Barcelona, Euro Cham Indonesia). Mereka tergabung dalam sebuah proyek yang dibiayai Uni Eropa. 

EIBN akan fokus mempromosikan Indonesia ke negara-negara Uni Eropa sebagai negara yang memiliki potensi untuk melakukan kegiatan perdagangan dan investasi, juga untuk mendukung aktivitas bisnis negara-negara Eropa di Indonesia.

Selain itu, EIBN juga memiliki program berkontribusi secara efektif mendukung dan menarik bisnis para calon investor dari Uni Eropa terutama Small Medium Enterprise (SME) yang bertujuan mengembangkan usahanya dan gerbang menuju wilayah ASEAN.

Kegiatan forum bisnis tersebut dibuka Jan Ronnfeld selaku Managing Director EKONID (Perkumpulan Ekonomi Indonesia-Jerman). Ia mengatakan senang dengan kegiatan ini, dimana Indonesia merupakan salah satu tujuan investasi di Asia. Menurutnya, dengan terlaksananya kegiatan ini, Batam akan semakin dikenal para pengusaha Eropa.

Acara Forum Bisnis tersebut dihadiri Wakil Kepala BP Batam, Jon Arizal. Menurut Jon, acara ini memperkenalkan Batam dengan berbagai potensi serta keunggulan yang dimiliki sebagai kawasan industri dan investasi terbaik di Asia Tenggara.

Forum bisnis tersebut dipimpin Asroni Harahap selaku Penasehat BP Batam yang juga sebagai moderator dalam sesi tanya jawab. Asroni didampingi Direktur Promosi dan Humas Purnomo Andiantono yang hadir memberikan informasi dan menampung berbagai masukan dari seluruh peserta.

Beberapa narasumber yang dihadirkan, yaitu Eddy Satriya yang menjabat sebagai Asisten Deputi Information and Communication Technology (ICT) and Utilities di Deputi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Eddy memberikan pemaparan mengenai kebijakan masa depan di FTZ Batam atau “Future policies to facilitate investments in Batam Free Trade Zone.

Sedangkan narasumber lainnya, Aloysa Endang Wahyuningsih, Direktur Promosi Fasilitas Daerah Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal BKPM memaparkan mengenai keuntungan berinvestasi di Batam atau Advantages of setting up a business in Batam and key sector investment opportunities.

Sementara itu, Mr. Thomas Wevelsiep, Senior Director & CEO PT Infineon Technologies Batam dan Mr. Guido Mauthe yang menjabat sebagai Presiden dan CEO PT Epcos Indonesia Batam, menceritakan cerita sukses mengenai Batam to become a top quality location for manufacturing industry and logistics. Dalam forum bisnis tersebut dihadiri lebih dari 100 peserta dari berbagai perwakilan perusahaan maupun asosiasi dari negara-negara Eropa.

Dalam sesi tanya jawab, para peserta memberikan tanggapannya mengenai upaya, keunggulan, dan fasilitas yang dimiliki Batam dalam menarik para calon investor baru khususnya dari negara-negara Eropa dan strategi BP Batam dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015 nanti. Beberapa peserta juga mempertanyakan mengenai regulasi dan kondisi Batam saat ini dalam menjalani kondisi dimana perekonomian di seluruh dunia sedang tidak stabil.

Di akhir acara, Jon Arizal memberikan cenderamata kepada para narasumber dan dilanjutkan dengan acara makan siang dan networking one on one meeting. (mta/bpos)
















































































Tidak ada komentar:

Posting Komentar