|
BATAM, BP Batam - Peserta Pendidikan dan
Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat 1 Angkatan XXXI tahun 2015
Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengaku kagum dengan keunggulan
fasilitas dan teknologi Data Center di Badan Pengusahaan (BP) Batam
dalam menyimpan data dengan aman. Kekaguman itu disampaikan langsung
Ketua Angkatan XXXI Diklatpim Tingkat I BSN, Dwi Puji, saat mengunjungi
gedung IT Center BP Batam, Jumat (31/7/2015).
"Pusat
Data Informasi dan Teknologi Badan Pengusahaan Batam ini menjadi salah
satu tempat yang membuat kita merasa secure (aman), karena data kami
mampu di-back up dengan baik. Sementara di Jakarta rata-rata tidak punya
back up, data kami masih di-back up oleh BPPT," puji Dwi Puji.
Diklatpim
sendiri dilaksanakan dengan tujuan mencapai persyaratan kompetensi
kepemimpinan aparatur pemerintah sesuai dengan jenjang jabatan
struktural di eselon I. Data centre BP Batam menjadi salah satu lokasi
percontohan yang dikunjungi peserta yang berjumlah 15 orang dari
masing-masing instansi.
Kunjungan peserta diterima
oleh Anggota 5/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Fitrah Kamaruddin; Kepala
Pusat PDSI, Yuda Gunadi; dan Kabid Bidang Pengusahaan Teknologi
Informasi dan Komunikasi, Fesly Abadi Paranoan.
Pada
kesempatan itu Fitrah menyampaikan bahwa data centre ditempatkan di
Batam dikarenakan lokasi yang strategis dengan risiko kecil bencana.
Selain itu data centre BP Batam memiliki infrastruktur fasilitas memadai
untuk penyimpanan data dengan aman dengan bantuan keamanan dari Lembaga
Sandi Negara.
"Data Centre dibangun di Batam
sebagai daerah strategis yang kecil risiko bencana. Semoga dapat
dibangun dan berkembang juga data centre serupa di wilayah lain
mengingat pentingnya fungsi dan perannya dalam penyimpanan data krusial
negara," kata Fitrah.
Sementara Yuda Gunadi
memaparkan tentang fasilitas dan program yang dikembangkan Data Centre
BP Batam yang telah dirancang sejak 2001 (portal groupware, EDMS, Batam
Single Window, PUK lalulintas kapal, IT Centre, back-bone and redudancy
network, DC and DRC E-KTP Nasional). Mulai dari perkembangannya sebagai
Batam Intelligence Island hingga menjadi e-government kaitanya BP Batam
dalam fungsi pengusahaan maupun pemerintahan dengan infrastruktur
jaringan dan informasi yang sangat bagus.
Dalam
sesi diskusi yang berlangsung secara dinamis dalam kesempatan kunjungan
di dalam ruang Data Centre BP batam, ke depan diharapkan akan muncul
proyek-proyek benchmarking pada kesempatan berikutnya antara Data Centre
BP Batam dengan Lembaga Administrasi Nasional (LAN) ataupun instansi
terkait yang tergabung dalam diklat kepemimpinan pejabat aparatur negara
eselon I. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar