Senin, 24 Agustus 2015 (Sumber: RRI)
KBRN, Batam : Badan Pengusahaan (BP) Batam menawarkan investasi
pembangunan infrastruktur untuk Kota Batam kepada Negara Singapura. Hal
ini dilakukan dalam kunjungan Singapore Business Federation (SBF) di
gedung marketing center BP Batam, Kamis (20/8/2015) sore.
Direktur
Lalu Lintas Barang Badan Pengusahaan Batam Tri Novianta Putra
mengatakan, dalam kunjungan SBF kali ini hadir pula 20 perwakilan
perusahaan baik disektor perbankan maupun sektor industry dari negara
yang dijuluki negara singa tersebut.
Tri Novianta Putra
menjelaskan, kali ini BP Batam menawarkan investasi dalam bidang
pembangunan infrastruktur untuk Kota Batam, yakni program pembangunan
milik pemerintah yang akan diserahkan ke pihak asing atau pihak swasta
“Kita
menawarkan kepada Singapura mengenai kemungkinan - kemungkinan untuk
mereka bisa berpartisipasi di pembangunan infrastruktur oleh pemerintah
yang akan ditawarkan ke pihak asing atau pihak swasta, seperti
pembangunan proyek – proyek infrastruktur seperti jalan tol, monorel,
dan jembatan, tentu saja dengan partner lokal,” jelas Direktur Lalu
Lintas Barang Badan Pengusahaan Batam, Kamis (20/08/2015) sore.
Dalam
pertemuan yang dilakukan dengan durasi kurang lebih satu setengah jam,
para pengusaha singapura tampak lebih antusias dalam bidang property dan
juga infrastruktur program pemerintah yang akan di serahkan ke pihak
asing atau swasta. Selain itu ada juga yang menanyakan mengenai skema
pembangunan jembatan penghubung Batam – Bintan.
Tidak hanya
perwakilan dari BP Batam, konsulat asal Singapura yang berkantor di
Batam Gavin Chay juga ikut mempromosikan Batam kepada investor –
investor dan juga perwakilan dari SBF Tersebut.
“Saya sudah sering
berpindah – pindah kantor, mulai dari Sabang, Tarakan, beberapa daerah
yang mendapatkan gelar FTZ dan saat ini di Batam. Batam yang terbaik
untuk soal tempat investasi, berhadapan langsung dengan Singapura, anda
tidak akan salah pilih untuk berinvestasi di kota ini,” jelas Gavin saat
meyakinkan kekuatan investasi di batam kepada investor dan SBF. (Ri/DS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar