Batam (Antara Kepri) - Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam
akan mengubah posisi lokasi check-in maskapai di terminal keberangkatan
untuk memaksimalkan kapasitas sehingga mampu menampung lenbih banyak
calon penumpang.
"Kami akan mebgubah posisi check-in dari yang satu baris memanjang seperti saat ini menjadi dua baris berhadapan seperti di Yogyakarta. Karena ruang yang ada akan dimaksimalkan untuk ruang tunggu penumpang," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internsional Hang Nadim Batam Suwarso di Batam, Sabtu.
Ia mengatakan, selama renovasi lokasi pintu masuk keberangkatan akan dipindah pada bagian paling ujung kiri terminal keberangkatan lantai satu.
"Nanti dibuat pintu sementara pada ujung depan bagian kiri gedung terminal keberangkatan. Sementara bekas lokasi checkin saat ini akan direnovasi sehingga mampu menampung lebih banyak pengunjung," kata dia.
Bandara Internasional Hang Nadim Batam memiliki kapasitas lima juta pengunjung setiap tahun. Sementara pada akhir 2015, jumlah pengguna jasa penerbangan sudah diatas lima juta orang.
Selain memaksimalkan terminal yang ada saat ini, BP Batam selaku pemilik bandara tersebut juga akan melakukan perluasan hingga berkapasitas delapan juta penumpang per tahun.
Pihak manajemen bandara juga merencanakan membongkar gerai makanan dan sovenir sepanjang depan terminal keberangkatan dan kedatangan yang direncanakan akan dilakukan Maret ini.
"Kami masih belum menentukan tanggalnya. Tapi untuk rencana tersebut sudah disampaikan pada penyewa gerai di depan terminal,"kata Suwarso.
Suwarso juga mengatakan, perluasan apron menjadi prioritas mengingat sering kali sejumlah pesawat yang sudah mendarat harus antre karena apron tidak lagi mampu menampung pesawat yang beroperasi.
"Mudah-mudahan segera bisa dilelang dan dibangun. Sehingga tahun ini juga kapasitas apron bertambah dan mampu menampung semua pesawat tanpa harus antre lagi," kata dia. (Antara)
"Kami akan mebgubah posisi check-in dari yang satu baris memanjang seperti saat ini menjadi dua baris berhadapan seperti di Yogyakarta. Karena ruang yang ada akan dimaksimalkan untuk ruang tunggu penumpang," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internsional Hang Nadim Batam Suwarso di Batam, Sabtu.
Ia mengatakan, selama renovasi lokasi pintu masuk keberangkatan akan dipindah pada bagian paling ujung kiri terminal keberangkatan lantai satu.
"Nanti dibuat pintu sementara pada ujung depan bagian kiri gedung terminal keberangkatan. Sementara bekas lokasi checkin saat ini akan direnovasi sehingga mampu menampung lebih banyak pengunjung," kata dia.
Bandara Internasional Hang Nadim Batam memiliki kapasitas lima juta pengunjung setiap tahun. Sementara pada akhir 2015, jumlah pengguna jasa penerbangan sudah diatas lima juta orang.
Selain memaksimalkan terminal yang ada saat ini, BP Batam selaku pemilik bandara tersebut juga akan melakukan perluasan hingga berkapasitas delapan juta penumpang per tahun.
Pihak manajemen bandara juga merencanakan membongkar gerai makanan dan sovenir sepanjang depan terminal keberangkatan dan kedatangan yang direncanakan akan dilakukan Maret ini.
"Kami masih belum menentukan tanggalnya. Tapi untuk rencana tersebut sudah disampaikan pada penyewa gerai di depan terminal,"kata Suwarso.
Suwarso juga mengatakan, perluasan apron menjadi prioritas mengingat sering kali sejumlah pesawat yang sudah mendarat harus antre karena apron tidak lagi mampu menampung pesawat yang beroperasi.
"Mudah-mudahan segera bisa dilelang dan dibangun. Sehingga tahun ini juga kapasitas apron bertambah dan mampu menampung semua pesawat tanpa harus antre lagi," kata dia. (Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar