Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Selasa, 14 April 2015

Standar Keamanan di Bandara Hang Nadim Raih Predikat Baik

Selasa, 14 April 2015 (Sumber: Batam Today)

 

BATAM, BP Batam - Pasca-lolosnya penumpang yang naik pesawat Garuda Indonesia melalui roda dari Pekanbaru tujuan Jakarta beberapa waktu lalu, Komisi V DPR RI meminta seluruh bandara untuk diaudit. Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam menyatakan telah diaudit pada April 2015 dan dinyatakan mendapat predikat baik.

"Berdasarkan audit dari Kementerian Perhubungan, tim audit menyatakan sistem keselamatan penerbangan  Hang Nadim sudah sesuai standar," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso di Batam, Senin (13/4/2015). 

Menurut dia, audit yang dilakukan Tim  Kementerian Perhubungan sama sekali tidak ada kaitannya dengan permintaan audit seluruh bandara pasca-lolosnya penumpang, Mario Steven Ambarita yang naik pesawat Garuda Indonesia melalui bagian roda dari Pekanbaru. 

"Informasinya akan ada tim audit di sejumlah bandara Indonesia bagian barat mulai pekan depan (akhir April). Tami kami tidak tahu apakah Hang Nadim salah satu bandara yang akan diaudit ulang. Kalaupun iya, kami siap-siap saja karena semua sudah sesuai standar," ujar Suwarso.

Bandara Internasional Hang Nadim Batam dibangun dan dikelola oleh Otorita Batam (OB) yang kini berupah menjadi Badan Pengusahaan (BP) Batam, sejak tahun 1980-an. 

Pada 13 Maret 2015 lalu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengunjungi bandara ini dan menurutnya  secara umum standar keselamatannya sudah baik. Namun tidak untuk tatanan penjualan tiket yang dinilai seperti pasar. 

"Pak Menteri menyampaikan untuk sistem keselamatan sudah baik. Hanya saja minta pelayanan ditingkatkan layaknya bandara internasional lain," kata Kepala BP Batam, Mustofa Widjaja usai mendampingi Menteri Perhubungan mengunjungi Hang Nadim. 

Pada 1 April 2015, Komisi V DPR RI mengunjungi Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Dinilai mobil pemadam kebakaran sejak pengadaan tahun 1998 tersebut sudah tua. 

"Memang saat itu disampaikan mobil pemadamnya sudah tua. Tapi secara umum masih layak pakai," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho.

Editor: Dodo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar