Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Senin, 06 April 2015

Ditpam BP-Batam Amankan Kayu Pembalakan Liar

Senin, 6 April 2015 (Sumber: Antara Kepri)

Oleh: Larno

Batam (Antara Kepri) - Petugas Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan Batam kembali mengamankan dua truk kayu hasil pembalakan liar di hutan Duriangkang serta menangkap tujuh orang diduga pelaku.


"Iya, siang tadi (Minggu) ditangkap dari Hutan Duriangkang. Saat ini sedang diproses dan akan diserahkan ke Polresta Barelang," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Minggu.

Djoko mengatakan, tujuh pelaku yang ditangkap diantaranya sopir truk, buruh penangkut dan pelaku penebangan kayu pada kawasan hutan respan air Dam Duriangkang.

Semuanya diamankan saat hendak membawa kayu tersebut keluar dari Hutan Duriangkang. Setelah ditangkap langsung dibawa ke Markas Ditpam di Baloi, tidak jauh dari Polresta Barelang.

"Untuk jumlah pasti barang bukti yang diamankan masih belum dipastikan. Saat ini masih dalam proses perhitungan agar bisa segera diserahkan ke Polresta Barelang agar bisa cepat ditangani," kata dia.

Selama ini Kawasan Hutan Duriangkang Kota Batam sering menjadi sasaran pembalakan liar oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab dan ingin mendapatkan keuntungan dengan merusak alam.

"Ada beberapa titik Hutan Duriangkang yang diketahui sudah dijarah oleh penambang liar. Hasil tangkapan kali ini dari wilayah sebelumnya," kata Djoko.

Sebelumnya setidaknya tiga kali petugas Ditpam BP Batam dan Polsek Nongsa mengamankan kayu-kayu hasil pembalakan liar di Hutan Duriangkang pada kawasan tidak terlalu jauh dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

Dengan banyaknya pembalakan tersebut, BP Batam menyatakan akan meningkatkan pengawasan pada seluruh wilayah hutan di Batam untuk meminimalisasi pembalakan liar.

"Hutan-hutan di Batam sebagian besar difungsikan untuk melindungi waduk-waduk air bersih. Kalau hutan terus ditebang, maka akan menimbulkan masalah kekurangan air bersih di Batam," kata dia.

Ia mengimbau pada masyarakat agar melaporkan jika melihat ada kegiatan penebangan hutan di seluruh wilayah Kota Batam.(Antara)

Editor: Dedi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar