(sumber Batam Pos) 12 agustus 2011
Badan Pengusahaan (BP) Batam menyebutkan, realisasi investasi asing sepanjang semester pertama 2011 sebesar 43.455.000 dolar Amerika. Jumlah tersebut naik 9,82 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Mustofa Wijaya, mengatakan realisasi investasi tersebut dari 47 perusahaan milik asing yang aplikasinya telah disetujui BP Batam peroide Januari-Juni 2011. Negara-negara yang menanamkan modalnya di Batam antara lain Singapura, India, Malaysia, Inggris, Italia, Australia, Austria, British Virgin Island, Hongkong, Mauritus, Taiwan, RR China, dan Swiss.
“Realisasi investasi ini membuktikan Batam masih diminati asing,” kata Mustofa.
Dijelaskan, bidang usaha PMA tersebut beragam. Di antaranya industri pembuatan dan perbaikan kapal, industri pupuk pelengkap, industri assembly dan komponen elektronik, jasa penunjang pertambangan, perdagangan besar (distributor) dan impor. Juga jasa pendidikan keterampilan, jasa konstruksi, angkutan laut domestik, real estate, jasa bar dan banyak lagi.
Meski dari segi angka ada kenaikan, namun jika dilihat dari segi jumlah proyek PMA pada semester pertama tahun ini turun sebesar 7,84 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Hal ini dikarenakan krisis global yang masih dirasakan sebagian besar negara-negara di Eropa,” kata Mustofa. Dia merinci, pada periode Januari-Maret 2011 terdapat 21 PMA yang mendapatkan persetujuan dengan nilai investasi 21.150.000 dolar Amerika. Untuk April ada 11 PMA dengan total investasi 8.200.000 dolar Amerika. Kemudian 15 PMA pada periode Mei-Juni dengan total investasi 14.105.000 dolar Amerika.
Selain PMA baru yang disetujui, terdapat juga perusahaan asing yang melakukan perluasan PMA sepanjang Januari-Juni 2011. Nilai investasinya mencapai 38.505.000 dolar Amerika.
Dengan demikian, jumlah keseluruhan pendaftaran PMA di Batam sejak 1971 sampai dengan 2011 mencapai 1.488 PMA. Nilai investasinya mencapai 5.981.54.391 dolar Amerika. (par)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar