Senin, 22 September 2014 (Sumber : Tribun Batam)
Laporan Tribunnews Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Badan Pengusahaan (BP) Batam berencana melakukan pengelolaan air bersih secara mandiri di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Pengelolaan air bersih bagi masyarakat Batam yang selama ini dikerjakan oleh PT Adhya Tirta Batam, menurut Direktur PTSP dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho, akan segera habis masa kontraknya tahun 2020.
"Kami sedang lihat lagi, masa berlaku kontrak mereka habis 2020. Alternatif kami lelang terbuka atau pengelolaan sendiri. Persiapannya setahun atau dua tahun sebelum 2020," tutur Djoko saat ditemui di kantornya, Jumat (19/9) pagi.
Djoko memaparkan, pengelolaan air bersih oleh ATB awalnya dilakukan dengan penunjukkan saja. Sebab, di masa itu belum ada perusahaan nasional yang bersedia mengelola lahan air di Batam.
"Dulu mereka (ATB) masuk dengan penunjukkan saja. Dulu nggak ada perusahaan nasional yang mau mengelola lahan air Batam, akhirnya ada yang mau dari luar negeri yah kita oke kan," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar