Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Senin, 04 Agustus 2014

Kepala BP Batam: Ruang Investasi di Batam masih Luas

Sumber : Batam Pos

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Mustofa Widjaja mengatakan bahwa sejumlah kawasan Industri di Batam masih belum penuh. Artinya perusahan yang hendak berinvestasi di Batam tidak perlu khawatir untuk mendapatkan lahan pembangunan perusahaan.

“Kita punya puluhan kawasan Industri. Masih banyak yang belum terisi. Jadi yang mau datang ke Batam silahkan, ruang masih ada,” katanya.

Meski kawasan Industri di Batam masih tidak semua terisi penuh, bukan berarti investasi di Batam menurun. Ia mengatakan bahwa setiap tahunnya jumlah investasi yang masuk ke Batam relatif meningkat.





“Misalnya di kawasan Industri di daerah Kabil, masih banyak lahan untuk industri atau perusahaan yang hendak masuk,” katanya.

Menurut Mustofa, saat ini Batam masih tetap diminati menjadi tujuan investasi. Sebagian besar perusahaan atau investor yang masuk ke Batam adalah dari Singapura, Jepang, Malaysia dan sejumlah negara dari Eropa, Australia dan negara asia lainnya.

Investasi di Batam kini didukung oleh pengembangan sejumlah infrastruktur, salah satunya adalah perluasan dermaga Batuampar. Pelabuhan bongkar muat barang ini sangat mendukung aktifitas sejumlah perusahaan di Batam.

Sebelumnya Direktur PTSP dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan Perluasan Dermaga Batuampar akan selesai November 2014 mendatang. Dermaga tersebut akan mampu menampung kontainer dalam kapasitas yang sangat signifikan, yakni naik lebih dari 150 persen dari sebelumnya sekitar 230 ribu Teus naik menjadi 600 ribu Teus.

“Saat ini pengerjaanya Sudah selesai sekitar 80 persen. Akhir Tahun sudah luas dan bisa difungsikan secara maksimal,” kata Dwi, Djoko Wiwoho, Direktur PTSP dan Humas BP Batam, Sabtu

Djoko mengatakan pembangunan dermaga yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 360 Miliar itu disiapkan untuk menampung peti kemas baik keperluan ekspor-impor, hingga keperluan dalam negeri.Di mana dari tahun ke tahun kegiatan ekspor impor terus meningkat.

Dermaga Batuampar merupakan masih pelabuhan terbesar dalam melayani ekspor dan impor di Batam.Dengan perluasan dan dilengkapi alat pendukung yang lebih modern, maka pelabuhan ini nantinya akan semakin ramai digunakan.

Djoko mengatakan bahwa di Dermaga ini sudah dilengkapi dengan crane modern dan rel untuk mengangkut Barang. “Kita yakin sudah siap untuk meningkatkan pelayanan saat AFTA tahun depan diberlakukan. Alat yang ada di sana juga tidak kalah dengan yang di luar negeri,” jelasnya. (ian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar