HALALBIHALAL: Kepala BP Batam Mustofa Widjaja saat halalbihalal, Selasa (5/8).
F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS
F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS
Sumber : http://www.tanjungpinangpos.co.id
BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam, memberangkatkan enam pasang pegawainya untuk naik haji. Pemberangkatan dilakukan bersamaan dengan halal bihalal di gedung BP Batam, Selasa (5/8).
Kepala BP Batam Mustofa Widjaja dalam acara hala bihalal itu menyebutkan, pemberangkatan enam pasangan karyawan untuk naik haji sebagai bentuk dukungan dan doa keselamatan. Para karyawan harus mensyukuri amanah yang diterima sebagai pegawai BP Batam.
BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam, memberangkatkan enam pasang pegawainya untuk naik haji. Pemberangkatan dilakukan bersamaan dengan halal bihalal di gedung BP Batam, Selasa (5/8).
Kepala BP Batam Mustofa Widjaja dalam acara hala bihalal itu menyebutkan, pemberangkatan enam pasangan karyawan untuk naik haji sebagai bentuk dukungan dan doa keselamatan. Para karyawan harus mensyukuri amanah yang diterima sebagai pegawai BP Batam.
“Acara ini kita adakan untuk silaturahmi dan bersyukur. Bersyukurlah masih kerja. Karena saya iseng baca Google, ada sekitar tujuh juta pengangguran di Indonesia,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Mustofa juga mengingatkan agar pegawai menyadari kewajiban untuk tertib dan disiplin. Ia tidak ingin menindak pegawai BP dengan cara yang dinilai keras.
“Kemarin, saya lihat di TV, ada pegawai yang dikejar-kejar petugas Satpol PP. Tapi di BP Batam tidak saya lakukan. Mari kita bangun kesadaran bersama. Saya tidak ingin melakukan, pegawai dikejar Ditpam agar ikut upacara atau rajin kerja,” ajaknya.
Setiap pegawai harus bertanggungjawab setiap hari kerja. Para pegawai jangan membedakan hari pertama masuk kerja setelah libur dan hari-hari biasa masuk kerja. Bagi pegawai yang cuti, ia mempersilahkan kalau ada cuti setelah liburan. Alasannya, cuti merupakan hak dari pegawai.
“Tadi malam, saya dengar Menpan-RB menyatakan, pegawai yang tidak masuk hari pertama dengan hari biasa, sanksinya sama saja. Kalau mau cuti itu sesuai hak. Tapi pelayanan tidak terganggu. Satu badan atau unit pelayanan, tidak bisa cuti semua,” jelasnya.
Acara halal bihalal dan pelepasan jemaah calon haji pegawai BP Batam itu dihadiri Mustofa bersama pegawai BP Batam juga Wakil Kepala BP Batam Jon Arizal, Deputi BP I Wayan Subawa dan Nur Syafriadi.
Menurut Ketua Panitia Kegiatan Ramadan BP Batam Baskara Ananto Hadi, halal bihalal digelar setelah sebulan menjalani puasa. Kegiatan yang sudah mereka gelar selama Ramadan, seperti pembinaan kerohanian pegawai bersama masyarakat, pengajian rutin Senin sampai Kamis setiap Subuh, bekerjasama dengan RSOB, pelabuhan dan bandara. Safari Ramadan digelar, sekaligus memberikan bantuan seperti untuk masjid di Sei Harapan, Batam Centre, Galang, Setokok, Sijantung, Batuaji, Batuampar, dan lainnya.
“Kami menyalurkan santunan bagi anak yatim dan masjid. Penggalangan infak di setiap unit kerja BP Batam dilakukan dan terkumpul Rp 28 juta. Uang infak itu sudah dibagikan dalam bentuk sembako untuk panti asuhan dan pengelola masjid,” jelasnya. (mbb)
Pada kesempatan itu, Mustofa juga mengingatkan agar pegawai menyadari kewajiban untuk tertib dan disiplin. Ia tidak ingin menindak pegawai BP dengan cara yang dinilai keras.
“Kemarin, saya lihat di TV, ada pegawai yang dikejar-kejar petugas Satpol PP. Tapi di BP Batam tidak saya lakukan. Mari kita bangun kesadaran bersama. Saya tidak ingin melakukan, pegawai dikejar Ditpam agar ikut upacara atau rajin kerja,” ajaknya.
Setiap pegawai harus bertanggungjawab setiap hari kerja. Para pegawai jangan membedakan hari pertama masuk kerja setelah libur dan hari-hari biasa masuk kerja. Bagi pegawai yang cuti, ia mempersilahkan kalau ada cuti setelah liburan. Alasannya, cuti merupakan hak dari pegawai.
“Tadi malam, saya dengar Menpan-RB menyatakan, pegawai yang tidak masuk hari pertama dengan hari biasa, sanksinya sama saja. Kalau mau cuti itu sesuai hak. Tapi pelayanan tidak terganggu. Satu badan atau unit pelayanan, tidak bisa cuti semua,” jelasnya.
Acara halal bihalal dan pelepasan jemaah calon haji pegawai BP Batam itu dihadiri Mustofa bersama pegawai BP Batam juga Wakil Kepala BP Batam Jon Arizal, Deputi BP I Wayan Subawa dan Nur Syafriadi.
Menurut Ketua Panitia Kegiatan Ramadan BP Batam Baskara Ananto Hadi, halal bihalal digelar setelah sebulan menjalani puasa. Kegiatan yang sudah mereka gelar selama Ramadan, seperti pembinaan kerohanian pegawai bersama masyarakat, pengajian rutin Senin sampai Kamis setiap Subuh, bekerjasama dengan RSOB, pelabuhan dan bandara. Safari Ramadan digelar, sekaligus memberikan bantuan seperti untuk masjid di Sei Harapan, Batam Centre, Galang, Setokok, Sijantung, Batuaji, Batuampar, dan lainnya.
“Kami menyalurkan santunan bagi anak yatim dan masjid. Penggalangan infak di setiap unit kerja BP Batam dilakukan dan terkumpul Rp 28 juta. Uang infak itu sudah dibagikan dalam bentuk sembako untuk panti asuhan dan pengelola masjid,” jelasnya. (mbb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar