Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Kamis, 16 Juni 2011

22 % Jalan di Batam Berlubang

(sumber Haluan Kepri)
Selasa, 14 June 2011

LUBUK BAJA -- Masih buruknya kondisi jalan-jalan utama di Kota Batam diakui oleh Walikota Batam Ahmad Dahlan. Dia mengungkapkan, saat ini, kondisi jalan di Batam yang masih baik mencapai kisaran 78 persen, sedang sisanya, 22 persen rusak dan berlubang.

Karena itu, peningkatan perbaikan dan pembangunan infrastruktur, seperti jalan menjadi salah satu prioritas dalam musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Batam 2011-2016. Diharapkan, lima tahun ke depan tidak ada lagi jalan rusak dan berlubang di daerah ini.

"Sekitar 84 persen jalan di Batam sudah beraspal, 78 persen kondisinya masih baik dan sisanya berlubang," kata Walikota dalam pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Batam di Hotel Vista, Senin (13/6).

Dalam peningkatan infrastruktur jalan tersebut, menurut Dahlan, ada dua program yang akan dilakukan, yakni memperbaiki jalan yang rusak dan membuat jalan baru. Walikota menargetkan dalam lima tahun ke depan, jalan-jalan yang belum diaspal akan diaspal sehingga dapat mendukung peningkatan investasi dan pariwisata di Batam.

Selain jalan, Musrenbang RPJMD juga memprioritaskan masalah pendidikan, kesehatan dan pertumbuhan ekonomi di atas 9 persen hingga 2016 mendatang. Pertumbuhan ini akan terealisasi dengan adanya peningkatan investasi yang juga harus didukung meningkatnya infrastruktur dan pelayanan.

"Program pendidikan dan kesehatan juga wajib, karena merupakan proses regenerasi yang tidak bisa hanya bergulir begitu saja. Harus ada political will dari pemerintah," ujarnya.

Kegiatan Musrembang RPJMD ini bertujuan dalam menentukan arah kebijakan pembangunan jangka menengah daerah dan sinkronisasi arah kebijakan pembangunan jangka menengah sesuai kewenangan pemerintah daerah. Selanjutnya untuk mementukan kebijakan umum dan program pembangunan jangka menengah daerah sejalan dengan visi, misi dan program Walikota dan Wakil Walikota Batam, menyusun rencana program prioritas pembangunan jangka menengah daerah disesuaikan dengan kemampuan daerah, menentukan capaian indikator kinerja daerah terhadap kondisi saat ini dan akhir periode RPJMD serta berkomitmen bersama antara pemangku kepentingan untuk mempedomani RPJMD dalam melaksanakan pembangunan daerah.

Penyusunan RPJMD ini juga berpedoman pada isu-isu strategis yang ada di Kota Batam. Di antaranya meliputi penyediaan pelayanan infrastruktur kota yang prima, peningkatan kualitas dan pencegahan degradasi lingkungan hidup Kota Batam, pengendalian perusakan dan pencemaran lingkungan hidup, peningkatan kemitraan dan kerjasama dengan pengelola kawasan di Batam, peningkatan aksesibilitas antar wilayah di Kota Batam, peningkatan kegiatan ekonomi rakyat dan meningkatkan keterkaitannya dengan aktivitas industri yang berkembang serta pengendalian pertumbuhan penduduk. (wan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar