Batam (Antara Kepri) - Rumah Sakit Otorita Batam milik Badan Pengusahaan
Batam memberikaan layanan pemeriksaan mata gratis dalam kegiatan Batam
Archery Center International Competition 2, 15-16 April 2017 bertempat
di Lapangan olah raga Politeknik Negeri Batam.
Ketua Koni Batam Iskandar Alamsyah yang mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk mencari bibit baru atlit panahan dan juga untuk meningkatkan minat serta penyaluran yang sangat positif dan Koni Batam sangat mendukung kegiatan Archery Center International Competition 2 dapat terlaksana dengan baik.
Menurutnya, kurangnya sosialisasi terhadap olah raga panahan tentunya perlu terus ditingkatkan, dengan adanya kegiatan lomba Archery Center International Competition ini diharapkan minat masyarakat terhadap olah raga dapat lebih di tingkatkan dan mencetak calon atlit baru yang dapat membawa nama baik Kepri di kancah nasional dan juga internasional.
"Kegiatan ini juga memasyarakatkan dan proses pembinaan dalam mencari dan membina atlit panahan di masa depan," ujar Iskandar.
Terkait dengan keikutsertaan RSOB BP Batam dalam kegiatan tersebut adalah untuk mendukung penuh pencarian calon atlit panahan masa depan, yang salah satunya adalah dengan memberikan pelayanan pengecekan kesehatan
secara gratis selama waktu pelaksanaan kegiatan.
Pengecekan dilakukan langsung oleh petugas dan dokter spesialis yang berjaga d stand RSOB BP Batam, pengecekan tersebut diantaranya adalah pengecekan tekanan darah, gula darah dan pemeriksaan mata.
Keberadaan layanan kesehatan secara gratis ini disambut baik oleh masyarakat dan juga para peserta lomba yang tentunya membutuhkan layanan yang disediakan oleh RSOB BP Batam.
Layanan tersebut ditangani oleh para tenaga ahli di bidangnya, seperti layanan konsultasi untuk mata ditangani oleh spesialis mata, sedangkan untuk konsultasi diabetes mellitus ditangani oleh para ahli yang sudah terlatih dan bersertifikat.
Kasubbag Humas RSOB BP Batam Yani Alkindi yang mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari peran edukatif kesehatan kepada masyarakat oleh Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam.
"Sebagai bagian dari instansi pemerintah yang memberikan pelayanan bagi masyarakat sudah seharusnya BP Batam melalui RSOB memberikan layanan terbaiknya bagi masyarakat khususnya yang menyangkut dengan kesehatan
masyarakat," kata dia.
Kedepannya RSOB BP Batam juga akan terus berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan serupa dan disampaikan bahwa RSOB BP Batam juga telah mampu menangani pengobatan penyakit katarak lebih dini dengan metode Phaco Emulsifikasi.(Antara)
Ketua Koni Batam Iskandar Alamsyah yang mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk mencari bibit baru atlit panahan dan juga untuk meningkatkan minat serta penyaluran yang sangat positif dan Koni Batam sangat mendukung kegiatan Archery Center International Competition 2 dapat terlaksana dengan baik.
Menurutnya, kurangnya sosialisasi terhadap olah raga panahan tentunya perlu terus ditingkatkan, dengan adanya kegiatan lomba Archery Center International Competition ini diharapkan minat masyarakat terhadap olah raga dapat lebih di tingkatkan dan mencetak calon atlit baru yang dapat membawa nama baik Kepri di kancah nasional dan juga internasional.
"Kegiatan ini juga memasyarakatkan dan proses pembinaan dalam mencari dan membina atlit panahan di masa depan," ujar Iskandar.
Terkait dengan keikutsertaan RSOB BP Batam dalam kegiatan tersebut adalah untuk mendukung penuh pencarian calon atlit panahan masa depan, yang salah satunya adalah dengan memberikan pelayanan pengecekan kesehatan
secara gratis selama waktu pelaksanaan kegiatan.
Pengecekan dilakukan langsung oleh petugas dan dokter spesialis yang berjaga d stand RSOB BP Batam, pengecekan tersebut diantaranya adalah pengecekan tekanan darah, gula darah dan pemeriksaan mata.
Keberadaan layanan kesehatan secara gratis ini disambut baik oleh masyarakat dan juga para peserta lomba yang tentunya membutuhkan layanan yang disediakan oleh RSOB BP Batam.
Layanan tersebut ditangani oleh para tenaga ahli di bidangnya, seperti layanan konsultasi untuk mata ditangani oleh spesialis mata, sedangkan untuk konsultasi diabetes mellitus ditangani oleh para ahli yang sudah terlatih dan bersertifikat.
Kasubbag Humas RSOB BP Batam Yani Alkindi yang mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari peran edukatif kesehatan kepada masyarakat oleh Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam.
"Sebagai bagian dari instansi pemerintah yang memberikan pelayanan bagi masyarakat sudah seharusnya BP Batam melalui RSOB memberikan layanan terbaiknya bagi masyarakat khususnya yang menyangkut dengan kesehatan
masyarakat," kata dia.
Kedepannya RSOB BP Batam juga akan terus berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan serupa dan disampaikan bahwa RSOB BP Batam juga telah mampu menangani pengobatan penyakit katarak lebih dini dengan metode Phaco Emulsifikasi.(Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar