Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Pertumbuhan ekonomi Kepri pada kwartal I-2018 menununjukkan angka yang cukup menggembirakan.
Ekonomi Kepri tumbuh sebesar 4,47 persen. Pertumbuhan positif ini membawa harapan besar khususnya bagi perekonomian Batam yang sempat merosot di angka 2 koma sekian persen. Sejumlah cara dilakukan demi menggenjot lagi pertumbuhan ekonomi Batam.
BP Batam pun menggelar diskusi dengan para pelaku usaha di Batam bertempat di Grand I-hotel, Selasa (3/7/2018).
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri, Himpunan Kawasan Industri (HKI), pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), dan lainnya.
Sayangnya kegiatan itu berlangsung tertutup.
"Dengan pertumbuhan ekonomi Kepri 4,47 persen, kami melihat ada optimisme yang bisa dikembangkan di sektor lain. Banyak hal yang mesti didorong, diperkuat," kata Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo dalam konfrensi persnya, usai kegiatan.
Selama pertemuan berlangsung, BP Batam menjaring masukan dari berbagai pihak demi mendorong pertumbuhan ekonomi Batam, sebelum kegiatan diskusi "Membedah dan Menyikapi Pertumbuhan Ekonomi Batam triwulan I/2018" yang digelar BP Batam besok, Rabu (4/7/2018).
Lukita menambahkan, targetnya pada kwartal II-2018 ini, pertumbuhan ekonomi Kepri dan Batam bisa tumbuh mencapai 4,5 persen.
Bahkan dari kalangan pengusaha banyak yang optimistis pertumbuhan ekonomi Kepri, Batam bisa mencapai angka 5 persen hingga akhir 2018.
"BP Batam inisiatif untuk mencapai target itu. Kami konsen dengan dunia usaha untuk memacu pertumbuhan ekonomi Batam," ujarnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar