Kios liar di Komplek Tanah Mas Tahap III Simpang Kuda Putih, Seipanas, Batam Centre.
Foto: Dalil Harahap/Batam Pos
batampos.co.id – Direktorat Pengamanan (Ditpam) Badan Pengusahaan (BP) Batam akan melakukan penertiban kios liar bersama tim terpadu mulai Agustus nanti. Bahkan, penertiban tanpa syarat tersebut akan dimulai usai perayaan HUT RI dan berlangsung hingga akhir tahun.
”Mereka itu kan membangunnya tanpa izin. Jadi kami juga melakukan penindakan tanpa syarat,” kata Direktur Ditpam BP Batam, Cecep Rusmana di sela-sela acara Halal Bihalal BP Batam di Kantor BP Batam, Selasa (28/7).
Cecep menegaskan, tidak perlu ada lagi pembicaraan dan diskusi terkait penertiban kios liar. ”Jadi, langsung penindakan. Dan bukan hanya dengan Satpol PP, tetapi dengan tim terpadu,” ujarnya.
Penertiban akan difokuskan di tiga lokasi dengan titik pusat Simpangjam. Yakni, sepanjang jalur Simpangjam-Batuampar, Simpangjam-Bandara, dan Simpangjam-Sekupang.
Tidak akan ada ganti rugi materi atau lahan bagi para pemilik kios liar. Kecuali, bagi para pedagang rujak yang selama ini berdagang di tepi jalan yang dikenal dengan Simpang Rujak.
BP Batam akan menyiapkan lokasi baru bagi para penjual rujak tersebut. Supaya mereka tetap berkumpul dan mudah dicari oleh masyarakat. Tidak bisa dipungkiri, rujak-rujak di sepanjang jalan Simpang Rujak tersebut telah diminati banyak orang. Dan bahkan menjadi satu lokasi kuliner yang wajib dikunjungi saat berada di Batam.
”Kalau untuk bangunan di depannya itu akan kami robohkan. Definisinya, semua bangunan yang menyalahi peruntukan pasti dengan cepat akan kami tertibkan,” ujarnya.
Cecep memastikan, pihaknya akan rutin melakukan penertiban. (ceu/bpos)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar