Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Kamis, 03 Oktober 2019

Sertijab Kepala BP Batam, Edy Titip Pegawai BP Batam Kepada Rudi

Rabu, 2 Oktober 2019 (Sumber: tribunnews.com)

Sertijab Kepala BP Batam, Edy Titip Pegawai BP Batam Kepada Rudi

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Mengakhiri tugas sebagai Kepala BP Batam, Edi Putra Irawadi menitipkan sejumlah tugas kepada Rudi untuk dilanjutkan.

Tidak tanggung-tanggung, tugas yang diamanatkan menjadi pekerjaan besar bagi Rudi membawa Batam mampu mempertahankan sebagai kota investasi industri.

Hal itu disampaikan Edi sebelum ia menandatangani serah terima jabatan (Sertijab) di Aula Lantai 3 Kantor Badan Pengawasan (BP) Batam, Rabu (02/10/2019).

Dihadapan ratusan para pegawai BP Batam, Edi meminta Rudi ketika menjalankan tugas agar dapat membedakan mana urusan pemerintahan (Pemko) dan urusan investasi (BP Batam).

"Masih banyak tugas dan pr yang harus dikerjakan oleh Rudi, seperti 33 pulau di wilayah Batam yang masuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) harus didorong dan tentunya menjaga aset dan lahan pemerintah pusat yang ada di Batam," ujarnya.

Lebih lanjut Edi menguraikan ada beberapa investasi Batam yang harus dikelolah untuk kemajuan Batam, diantaranya Rumah Sakit Otorita Batam, Pelabuhan yang ada di Batam, Data Center serta Bandara.

Tidak kalah penting, Edi menitipkan jajaran pegawai karyawan BP Batam sebanyak 2778 orang tersebut agar disejahterahkan.

Sementara itu, Rudi saat memberikan sambutan juga memberikan klarifikasi terhadap beberapa isu negatif yang berkembang di kalangan masyarakat maupun para pegawai BP Batam.

“Tidak ada isu-isu negatif, bapak ibu. Saya tidak mungkin menyengsarakan,” ujarnya.
Lalu ia juga meluruskan tentang isu negatif terkait jika dirinya menjadi Kepala BP, semua pegawai akan dipindahkan.

“Jika semua dipindahkan lalu siapa yang akan bekerja,” ucapnya.
Rudi meminta agar para pegawai dan seluruh jajaran untuk bersama-sama membangun Batam yang lebih baik.

Tak hanya itu, Rudi juga mengatakan akan turut menjalankan tugas sebagaimana yang diamanatkan oleh Menko dan Presiden.

Satu diantaranya yaitu bahwa pelabuhan Batu Ampar kondisinya tidak boleh seperti sekarang ini.
“Dalam 4 bulan kedepan, Presiden mengatakan akan datang ke Batam dan harus ada perubahan yang mendasar,” jelasnya.

Selanjutnya, Rudi mengatakan bahwa dirinya bersama jajaran BP Batam harus menyelesaikan 2 KEK yang digarap selama 1 bulan kedepan.

“Saya yakin kita bisa kalau semuanya kompak,” sebutnya.(Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar