Jakarta, Kabarbatam.com– Perusahan asal Singapura, Koh Brothers Group Limited resmi berinvestasi di Batam.
Menteri Koordinator Perekonomian RI, Darmin Nasution turut hadir dan menyaksikan pelaksanaan penyerahan kick-off project BP Batam, oleh Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto dengan Koh Brothers Building Technologies oleh Managing Director and Group of Koh Brothers Group Limited, Francis Koh, di Hotel Ayana Midplaza, Jakarta, Rabu (2/10/2019).
Koh Brothers Building Technologies telah terdaftar di Singapore Exchange Limited-Securities Trading (SGX-ST) pada tahun 1994.
Koh Brothers Group Limited adalah penyedia konstruksi, pengembangan properti, dan penyedia specialis engineering yang diawali dengan kepemilikan tunggal oleh Koh Tiat Meng pada tahun 1966.
Managing Director and Group of Koh Brothers Group Limited, Francis Koh, mengatakan pihaknya tertarik berinvetasi di Batam karena melihat rating investasi di Indonesia yang semakin meningkat dan juga posisi Batam sangat strategis berdekatan dengan Singapura.
“Presiden Joko Widodo juga telah berkomitmen menjadikan Batam sebagai salah satu lokasi investasi prioritas di Indonesia,” ungkap Francis Koh.
Proyek penting ini menandakan kepercayaan pihak Koh Brothers pada fundamental ekonomi dan iklim investasi Indonesia, sekaligus menempatkan Batam sebagai tujuan utama investasi Singapura.
Saat ini Koh Brothers Group memiliki lebih dari 40 anak perusahaan, perusahaan joint venture dan perusahaan asosiasi yang tersebar di Singapura, RRC, Malaysia, dan Indonesia.
“Bisnis Koh Brothers Group terbagi dalam tiga bidang utama, yakni Construction and Building Materials, Real Estate, Leisure and Hospitality,” tambah Francis Koh.
Dengan total investasi mencapai USD100 juta dan estimasi penyerapan tenaga kerja sebanyak 4.000 orang, tentunya Koh Brothers Building Technologies, berkomitmen melakukan investasi di Batam dalam beberapa sektor, di antaranya.
Pertama, pengembangan pabrik produk beton pracetak untuk diekspor ke Singapura dan negara-negara lain. Kedua bekerjasama dengan BP Batam dalam penyediaan studi teknis dan bisnis terkait Sumber Daya Air Batam dan kebutuhan transportasi skema PP. Ketiga, penjajakan peluang investasi di sektor real estate di Batam.
Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto, dalam sambutannya mengatakan bahwa BP Batam sangat menyambut baik masuknya investasi Koh Brothers ke Batam. “Ini merupakan sinyal positif bagi BP Batam dan masyarakat Batam,” kata Purwiyanto.
“Investasi di Batam sangat menarik, oleh karena itu investasi yang besar tentunya harapan untuk kita semua dalam mendorong perekonomian, khususnya di Batam,” tutup Purwiyanto.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Komite Singapura, Michael Gautama, Ketua DPRD Kepulauan Riau sementara Lis Darmansyah, Kepala Kantor Perwakilan BP Batam di Jakarta Soeratmi, Direktur Promosi dan Humas Dendi Gustinandar.
Sekadar diketahui, Kementerian Perekonomian dan juga Dewan Kawasan telah memilih enam pimpinan BP Batam yang baru. Keenam pimpinan BP Batam tersebut, yakni HM Rudi menjabat Kepala BP Batam; Purwiyanto, Wakil Kepala BP Batam; Wahjoe Triwidijo Koentjoro, Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan.
Sudirman Saad, Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi; Shahril Japarin, Anggota Bidang Pengusahaan; dan Enoh Suharto Pranoto pelaksana tugas Anggota Bidang Kebijakan Strategi. (Fe)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar