Batuampar Jadi KEK Logistik Dibangun Mulai 2021-2023

Senin, 6 Mei 2019 (Sumber: batampos.co.id)


Pelabuhan Batuampar.
foto: batampos.co.id / cecep mulyana

batamp0s.co.id – Pe­la­buhan Batuampar tak hanya akan ditambah kapasitasnya agar benar-benar berperan sebagai pelabuhan logistik berskala internasional, tapi juga statusnya. Pe­la­­buhan Batuampar juga akan dijadikan sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) untuk hub logistik internasional. Proses pengerjaan agar memenuhi standar mulai 2021 dan direncanakan selesai akhir 2023.

”Ini merupakan aksi korporasi jangka panjang selama dua tahun hingga 2023. Langkah pertama yakni dengan perluasan container yard (CY) dengan kegiatan reklamasi tambahan seluas 8 hektare,” kata Kepala BP Batam Eddy Putra Irawadi, Sabtu (4/5/2019).

Kemudian penambahan dermaga utara sepanjang 600 meter. ”Dengan perluasan CY dan penambahan dermaga akan menjadi simpul konektivitas antar pelabuhan inter insulair dan direct call atau pelayaran langsung ke berbagai negara,” paparnya.

Kemudian, integrasi pelaya-nan antarmoda pengangkutan untuk kontainer dan kargo udara.

”Nanti akan dipadukan pelayanan transship dan transshipment untuk mendukung direct call yang akan tersedia,” paparnya lagi.

Selain itu, akan ditambah fasilitas yang modern untuk pelayanan berkelas internasional seperti kontainer, kargo konvensional, bulk, dan tanker. Kemudian memperluas gudang dengan penambahah cold storage, PLB, workshop, depo dan CY.

”Terakhir menambah perkantoran, hotel, hunian, akses kereta api ke bandara dan lain-lain,” katanya.

Untuk tahap pertama sebelum arah pengembangan ke sana, maka BP akan mengembangkan Batuampar sebagai hub port. Caranya yakni dengan mengurangi ongkos logistik. Selama ini, ongkos logistik yang tinggi memang menjadi momok bagi pengusaha atau investor yang produknya berorientasi ekspor.

Biaya logistik itu kian tinggi karena selama ini produk ekspor dari Batam semua harus melalui Singapura karena Batam belum memiliki direct call atau pelayaran langsung menuju luar negeri, meski status Batam sebagai kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas (free trade zone/FTZ).

Sekadar diketahui, biaya angkut kontainer 40 feet saat ini 714 dolar Amerika. Sedangkan untuk kontainer 20 feet 534 dolar Amerika. Ke depan, kontainer ukuran 40 feet ditargetkan turun hingga 250 dolar Amerika, sedangkan 20 feet menjadi 169 dolar Amerika.

(leo)