Batam (Antaranews Kepri) - Investor Singapura tertarik untuk berinvestasi dibidang homecare atau rumah bagi masyarakat lanjut usia (Lansia) yang akan dibangun Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam di Sekupang Provinsi Kepulauan Riau.

"Ada dua investor Singapura yang serius ingin kerjasama dengan RSBP untuk membuat homecare system," kata Direktur RSBP Sigit Riyarto, di Batam, Selasa.

Sigit mengatakan Singapura menganggap Kota Batam khusus di Kecamatan Sekupang sangat cocok menjadi area homecare. Alasan utamanya kata Sigit udaranya masih bersih dan asri serta lahan untuk pembangunannya sangat luas.

"Di sini gedung-gedung belum banyak dan Lansia Singapura lebih senang datang ke Batam karena lebih tenang dibanding di negaranya," katanya.

Sigit menambahkan pola kerjasama nantinya RSBP akan bermitra dengan investor.

Investor membangun homecare tidak jauh dari RSBP dan semau pelayanan medis untuk Lansia akan ditangani oleh tenaga medis di RSBP. Dengan begitu Lansia yang membutuhkan pertolongan medis dapat dengan cepat ditangani.

"Lokasi di Sekupang dianggap ideal karena dekat pantai dan nuansa hutan tropis yang masih sangat kental," kata dia.

Sigit bahkan memprediksi lansia dari kawasan Asia lainnya seperti Jepang dan Korea Selatan akan sangat nyaman menetap di homecare Sekupang, karena suasana alamnya yang menyehatkan.

Sigit berharap penerbangan langsung dari Jepang dan Korea menuju Batam bisa segera direalisasikan, sehingga dapat dengan mudah mempromosikan keberadaan homecare di Kota Batam.  

Sebelumnya RSBP akan membangun medical tourism agar pasien tidak hanya melakukan pengecekan kesehatan tapi juga dapat menikmati keindahan alam di Kota Batam.

Kota Batam dinilai memiliki keunggulan komparatif mengenai harga bila dibandingkan dengan Malaysia dan Singapura.

Dengan adanya medical tourism nantinya dapat menarik warga Singapura yang telah Lansia datang ke Batam.(Antara)

Editor : Danna Tampi