BATAMTODAY.COM, Batam
- Setelah melakukan perombakan pejabat atau peremajaan struktur
organisasi di Kantor Pengelolaan Lahan dan Kantor Pelabuhan Laut BP
Batam, beberapa waktu lalu, Kepala BP Batam kembali melantik pejabat
tahap II untuk Kantor Bandar Udara Hang Nadim yang berubah
pengelolaannya menjadi Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang, di Gedung
Balairungsari, BP Batam, Selasa (9/8/2016).
Berdasar Keputusan Kepala Badan
Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (PBPB) Batam
Nomor: 165 Tahun 2016, Kepala BP Batam Hatanto Reksodipetro mengangkat
12 pejabat yang menduduki posisi manajerial Badan Usaha Bandara Udara
(BUBU) Hang Nadim Batam.
Adapun Manajemen BUBU kini memiliki 3 divisi utama, yakni Suwarso
yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Umum Bandara dipilih
sebagai General Manager BUBU Hang Nadim, Dendi Gustinandar yang
sebelumnya menjabat Kepala Bidang Komersial Bandara dilantik sebagai
Manager Marketing BUBU, dan posisi Manajer Keuangan adalah Zulhilal,
yang sebelumnya merupakan Kepala Bagian Akuntasi dan Keuangan RSOB BP
Batam.
Sementara itu, ada 9 posisi baru, yakni Manager Ground Operation,
Manajer Engineering, Manager Security, Manager Penjualan Avtur dan jasa
Cargo, Manager Fasilitas dan Teknik, Manager Informasi Teknologi,
Manager SDM dan Umum, Manager Terminal Penumpang serta Manager Legal.
Mayoritas diisi oleh mereka yang memiliki kehalian khusus dan telah
lama bekerja di kantor Bandara, Pusat Data dan Sistem Informasi (PDSI),
RSOB dan Promosi.
"Konsep baru pengembangan Bandara Hang Nadim yang kini menjadi Badan
Usaha Bandar Udara yang diemban oleh para pejabat yang baru dilantik,
merupakan langkah dalam melakukan akselerasi agar Hang Nadim menunjukkan
potensinya dan menjadi kebanggaan lebih besar lagi bagi Indonesia,"
kata Hatanto.
Ia menuturkan, diantara aset BP, Hang Nadim adalah yang terpenting.
Ia sangat berharap kepercayaan yang diberikan dapat diemban dengan baik
dengan semangat dan juga integritas.
"Bantulah kami untuk ikut mengembangkan potensi Hang Nadim. Mari
singsingkan lengan baju kita bersama akselerasikan Hang Nadim, tunjukkan
potensinya besarnya dan jadikan bagian dari kebanggaan Indonesia sesuai
instruksi Presiden Jokowi," terang Hatanto mengakhiri sambutannya.
Sementara itu, Anggota 3/Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha, RC Eko Santoso, menjelaskan, bahwa konsep baru BUBU Hang Nadim akan mengubah paradigma Bandara Hang Nadim yang sebelumnya dikelola sebagai UPT (Unit Pelaksana Teknis) layanan pemerintah kepada publik yang pengusahaanya tidak lebih dari 30 persen, kini BUBU merupakan BLU yang memaksimalkan potensi Hang Nadim selain sebagai layanan public juga harus bisa menghasilkan pemasukan optimal, baik dari sisi operasional maupun investasinya.
Sementara itu, Anggota 3/Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha, RC Eko Santoso, menjelaskan, bahwa konsep baru BUBU Hang Nadim akan mengubah paradigma Bandara Hang Nadim yang sebelumnya dikelola sebagai UPT (Unit Pelaksana Teknis) layanan pemerintah kepada publik yang pengusahaanya tidak lebih dari 30 persen, kini BUBU merupakan BLU yang memaksimalkan potensi Hang Nadim selain sebagai layanan public juga harus bisa menghasilkan pemasukan optimal, baik dari sisi operasional maupun investasinya.
"Untuk itu, divisi marketing akan berperan besar ke depan bagaimana
menarik investor/tenant untuk ikut mengembangan Hang Nadim. Sistem kerja
Hang Nadim juga akan dirancang untuk semakin terintegrasi secara online
dan sistematis bagi pelayanannya maupun bagi kontrol pengembangan
kinerja SDMnya," terang Eko.
Eko menambahkan, evaluasi akan terus dilakukan bagi pejabat yang baru
saja dilantik. Untuk sementara dirinya juga akan menjabat sebagai
Direktur BUBU Hang Nadim Batam sembari menyiapkan nama yang pas untuk
menduduki posisi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar